Sejumlah warga saling mengecek beras yang dibeli di OPM beras yang digelar dihalaman kantor Kecamatan Banjarsari. Beras yang mereka beli berbau apek dan berkutu, dan panitia juga menolak saat warga ingin membatalkan pembeliannya. Foto: Andri S H/HR.
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Ratusan warga Kecamatan Banjarsari, Kab. Ciamis, kecewa berat akibat beras yang dijual di operasi pasar murah (OPM) seharga Rp. 7.400/kg, berkualitas buruk alias bau apek dan berkutu, Kamis, (05/03/2015).
OPM yang digelar kerjasama antara pihak Bulog Ciamis dan Pemkab Ciamis itu bertujuan untuk menekan harga beras yang sudah melambung hingga mencapai Rp. 11 ribu/kg.
Sebanyak 2 ton beras dalam kegiatan OPM tersebut dijual di halaman Kantor Kec. Banjarsari, awalnya diserbu ratusan warga, namun, setelah dibeli ternyata berkualitas buruk.
Siti (37), warga Banjarsari, yang membeli beras OPM, mengaku kecewa, atas kualitas beras yang dijual tersebut. “Saya kecewa kenapa berasnya bau apek dan berkutu,” ungkapnya kepada HR online.
Akibat berkualitas jelek, sejumlah warga melakukan protes dan ingin membatalkan pembelian beras OPM. Akan tetapi, panitia tidak memperkenankan warga membatalkan pembeliannya.
“Kenapa tidak bisa dibatalkan kalau kualitasnya jelek. Tadinya saya gembira dengan adanya OPM beras, sampai harus ikut mengantri panjang,” ucapnya penuh kekecewaan. (Andri S Hamara/R1/HR-Online)
 seharga Rp. 7.400/kg, berkualitas buruk alias bau apek dan berkutu, Kamis, (05/03/2015).){kind=link}