Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-Dinas Pertanian Kota Banjar dalam upaya mensukseskan ketahanan pangan melakukan perjanjian bersama Komando Distrik Militer (Kodim) 0613, yang dilaksanakan saat rapat koordinasi pertanian, di aula Balai Benih Padi, Kota Banjar, Jum’at, (06/03/2015).
“Guna peningkatan swasembada pangan, kami laksanakan MoU antara Dandim 0613 Ciamis dengan Kepala Dinas Pertanian Kota Banjar,” ucap Kabid Tanaman Pangan, Distan Kota Banjar, Agus Kostaman, kepada HR online.
Penandatanganan MoU tersebut, lanjut Agus, sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden untuk mensukseskan Indonesia dalam tiga tahun kedepan mampu berswasembada pangan.
“Ketika swasembada pangan tercapai, maka tidak perlu lagi impor beras. Disini TNI melakukan tugas pendampingan, dan tidak mengambil alih tugas intansi terkait,” jelasnya.
Tugas pendampinga tersebut, kata Agus, saat memasuki musim tanam. Dimana sering kali mengahadapi serangan hama terutama tikus, termasuk juga kendala distribusi pupuk. “Rakor dan MoU ini juga merupakan implementasi pihak Pemprov dalam melaksanakan InPres, dan kami sangat mendukungnya,” tandasnya.
Acara tersebut juga mengundang sejumlah stakeholder dan lembaga pertanian, agar pihak terkait lainnya dapat mengetahui progam pendampingan TNI dalam mencapai sukses swasembada Pangan. (Nanang S/R1/HR-Online)
 0613, yang dilaksanakan saat rapat koordinasi pertanian, di aula Balai Benih Padi, Jum’at, (06/03/2015).){kind=link}