Sebuah kendaraan sepeda motor tampak hati-hati saat melintas di bagian jalan yang rusak. Photo: Eva Latifah/HR.
Banjar, (harapanrakyat.com),-
Sejumlah pengemudi kendaraan yang sering melintasi jalan alternatif penghubung antara wilayah Lingkungan Pangadegan dengan Lemburbalong, Kelurahan/Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, mengeluhkan hingga kini jalan tersebut kondisinya masih rusak.
Padahal, kerusakan sudah berlangsung lama, namun belum juga ada tanda-tanda akan diperbaiki oleh pihak pemerintah terkait. Sementara jalan tersebut setiap harinya banyak dilalui warga, baik dari Pangadegan maupun Lemburbalong, karena merupakan jalan pintas yang paling dekat.
Seperti diungkapkan Hendi Nurjaman (46), salah seorang pengguna jalan, ketika dijumpai HR, Senin (26/01/2015). Menurut dia, sebagai warga yang biasa melalui jalan tersebut berharap pemerintah bisa segera memperbaiki kerusakan.
“Tiap hari dari Pangadegan memang lewat jalan ini. Bila pergi ke pasar ataupun sebaliknya, lebih dekat melalui jalan pintas ini dibandingkan harus memutar ke jalan Lapas atau ke Jalan Tanjungsukur,” tuturnya.
Tapi, dengan kondisi jalan rusak seperti sekarang ini, perjalanannya sedikit terhambat, terlebih saat musim hujan, dimana badan jalan yang berlubang banyak dipenuhi air hujan.
Pendapat serupa juga diungkapkan Nunuy (35), pengguna jalan lainnya. Menurut dia, bila sedang musim hujan, pengendara sepeda motor, maupun pejalan kaki harus lebih berhati-hati.
“Kalau tidak, saat mengendarai motor terkadang kecipratan air, jika berpapasan dengan kendaraan lain yang melintasi lubang. Begitu pula pejalan kaki,” keluh Nunuy.
Atas kerusakan itu, baik Hendi maupun Nunuy dan warga sekitar berharap pemerintah melalui instansi terkaitnya, bisa secepatnya melakukan perbaikan. Sebab. Meski jalan lingkungan namun selalu ramai dilalui kendaraan warga. (Eva/Koran-HR)
