Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Munculnya persaingan antara Jeje Wiradinata dengan Azizah Talita Dewi dalam bursa penjaringan Calon Bupati Pangandaran di internal PDIP, tampaknya sedikit ‘menggoyang’ konstelasi politik di internal partai berlambang moncong putih ini. Menyikapi dinamika politik ini, membuat sejumlah Ketua PAC PDIP di Kabupaten Pangandaran bereaksi.
Pasalnya, ketika mereka sudah menyatakan sikap dukungan terhadap Jeje untuk diusung menjadi calon bupati Pangandaran PDIP, tiba-tiba muncul Azizah yang sama melakukan konsolidasi untuk mendapat dukungan dari struktur pengurus PDIP di tingkat kecamatan. [Baca juga: (Pilkada Pangandaran) Persaingan Jeje versus Azizah Mendapat Restu Ibu]
Tak pelak, pengurus PAC yang didominasi penduduk Jeje ini, melakukan gerakan penolakan terhadap pencalonan Azizah dari PDIP. Mereka kemudian kembali menyatakan sikap dukungannya terhadap Jeje.
Ketua PAC Padaherang, Sukarni, menyesalkan sikap Azizah yang langsung menemui pengurus PAC PDIP tanpa melakukan koordinasi dengan pengurus DPC. Menurutnya, Azizah mestinya berkoordinasi dengan DPC sebagai bentuk sopan santun dalam etika berpolitik.
“Ketika kami mendengar bahwa dia sudah menemui pengurus PDIP di bawah, akhirnya muncul gejolak di internal PDIP. Kami memandang gerakan Aziziah itu dapat memecah soliditas di internal partai. Makanya, kami berinisiatif berkumpul dan menyikapi dinamika tersebut,” kata Sukarni, kepada HR, pekan lalu.
Sukarni menambahkan, setelah seluruh pengurus PAC dari seluruh kecamatan membahas dinamika politik ini, kemudian muncul respons dan kemudian ditindaklanjuti dengan menggelar pertemuan dengan pengurus DPC dan seluruh PAC berikut pengurus ranting.
“Intinya, kami terusik dengan munculnya gejolak yang terjadi pasca Azizah melakukan manuver politiknya. Kalau dia mengaku sebagai balon bupati PDIP, ya mestinya koordinasi dulu dengan DPC. Hal itu dilakukan agar tidak menimbulkan gejolak di internal partai,” ujarnya.
Namun demikian, Sukarni menambahkan, ada hikmah yang dapat dipetik dari munculnya dinamika politik tersebut. Yakni, seluruh pengurus PAC dan pengurus ranting kini semakin solid untuk mendukung Jeje Wiradinata sebagai calon Bupati Pangandaran dari PDIP.
“Akhirnya kami jadi disadarkan bahwa ada tamu tak diundang yang akan memecah soliditas partai. Setelah kami sadar, kini membuat kami semakin mantap mendukung Pak Jeje,” katanya.
Hal senada dikatakan Ketua PAC PDIP Cijulang, Ucup Supriatna. Dia mengatakan, munculnya isu perpecahan di tubuh PDIP Pangandaran, itu tidak benar. “Kami sudah bulat mendukung Pak Jeje dan tidak ada perpecahan di internal PDIP. Tetapi, kami akan menolak apabila nanti ada calon bupati lain, selain Pak Jeje,”tegasnya.
Ketua PAC PDIP Kecamatan Sidamulih, Riki Zulkifli, mengatakan, meski ada bakal calon bupati lain yang melakukan pendekatan ke pengurus akar rumput PDIP, namun pendirian seluruh pengurus dan kader tetap solid mendukung Jeje Wiradinata.
“Kami sampai kapanpun mendukung Pak Jeje. Karena dia sudah terbukti berperan besar dalam membesarkan PDIP di Kabupaten Pangandaran,” tegasnya. (Mad/Koran-HR)