Banjar, (harapanrakyat.com),- Sebanyak 10 mantan narapidana Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas 3B Kota Banjar, mendapat pelatihan menanam bibit pohon dan berbagai jenis sayuran serta umbi-umbian. Hal itu dilakukan guna memutus siklus kejahatan.
Pelatihan yang dilaksanakan Rabu (14/01/2015), sekitar jam 08.00 WIB, bertempat di lahan seluas 3 hektare yang berada di kawasan Lapas Banjar. Jenis tanaman yang mereka tanam diantaranya bibit pohon Mahoni, Albasia, Pepaya serta berbagai macam bibit sayuran. Semua bibit tanaman merupakan sumbangsih dari Lapas Banjar.
Koordinator Pos Bapas Kota Banjar Suratman, mengatakan, stigma negatif kerap melekat pada diri para mantan narapidana, sehingga mereka pun selalu kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan.
Akibat dari adanya stigma, biasanya banyak mantan narapidana yang memilih untuk kembali terjun ke dunia kriminal demi memenuhi kebutuhan hidup. Untuk itu, pihaknya memberikan bekal bagi para mantan napi dengan cara melakukan kegiatan bercocok tanam.
“Ini dilakukan untuk melatih kemandirian para mantan napi, karena setelah mereka keluar dari penjara, banyak yang kehilangan pekerjaan,” katanya.
Suratman menambahkan, selain dilatih bercocok tanam, para klien/mantan napi itu juga diajarkan untuk bisnis pertanian. Sehingga, jika panen nanti mereka dapat menikmati hasil dari tanaman yang mereka tanam. Tanaman seperti cabai, pepaya dan sayuran nantinya akan dipasarkan ke pihak swasta dengan dibantu pihak Bapas. (Hermanto/R3/HR-Online)