Wakil Walikota (Wawali) Banjar, drg. Darmadji Prawirasetya. Foto: ist/Net
Banjar, (harapanrakyat.com),-
Setelah Wakil Walikota (Wawali) Banjar, drg. Darmadji Prawirasetya, mengelak menulis status kontroversi di fasilitas BBM (Blackberry Messenger) handphonenya, dan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian, kini muncul spekulasi. Diduga status kontroversi itu ditulis oleh orang dekatnya Darmadji.
Hal itu terungkap saat polisi melakukan pemanggilan terhadap Sugi Lesmana (25), Rabu (17/12/2014), untuk diperiksa terkait kasus status BBM Darmadji yang membuat gaduh publik Banjar selama sepekan ini. Sugi diketahui sebagai orang kepercayaan alias tangan kanan Darmadji.
Sugi pun membenerkan dirinya sudah dimintai keterangannya oleh pihak Reskrim Polres Banjar terkait pengaduan Darmadji. “Saya diperiksa selama 2 jam, mulai pukul 14.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB,” kata Sugi, kepada HR, Jum’at (19/12/2014).
Namun, Sugi membantah apabila dirinya yang menulis status BBM kontroversi di fasilitas handphone Darmadji. “ Saya tidak tahu soal status BBM itu. Saya juga heran kenapa dipanggil polisi,” ujarnya.
Seperti diketahui, pengguna gadget dan blackberry yang memiliki kontak pertemanan dengan Wakil Walikota Banjar, drg. Daramadji Prawirasetya, beberapa waktu lalu, dibuat terkejut. Betapa tidak, orang nomor dua di Kota Banjar ini menulis status konyol di-BBM-nya. Tulisan status BBM itu berbunyi, “Hoyong Ngabogohan Bu Uu Euy by Bana”.
Bu Uu dalam tulisan status itu adalah Walikota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih. Jika status ini diartikan secara gamblang, berarti Wakil Walikota Banjar yang sebelumnya berprofesi sebagai dokter gigi ini memiliki hasrat ingin menjalin hubungan asmara dengan Walikota-nya. Tak ayal, tulisan status BBM konyol ini hingga membuat gaduh masyarakat Kota Banjar.
Setelah kasus ini mencuat ke publik, Darmadji lantas buru-buru melakukan klarifikasi di media. Dia dengan tegas membantah menulis status konyol di fasilitas BBM handphonenya. Dia mengatakan, ada orang yang membajak handphonenya hingga muncul tulisan status BBM tersebut. (Hermanto/R2/HR-Online)