Skuad PSGC Ciamis
Sidoarjo, (harapanrakyat.com),-
Target PSGC Ciamis yang ingin naik kasta ke kompetisi Indonesia Super Liga (ISL) akhirnya sirna, setelah ditekuk Pusmania Borneo FC 3-1 (0-0), melalui drama adu pinalti, pada babak semifinal Divisi Utama, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (24/11/2014) sore.
Setelah laga harus di perpanjangan selama 2X15 menit, kedudukan tetap sama kuat 0-0. Akhirnya, pertandingan diselesaikan dengan adu finalti.
Algojo pinalti PSGC pertama adalah Budiawan. Pemain eks Persib ini sukses menjebol gawang Borneo FC. Sementara algojo pertama Borneo FC adalah Danilo Fernando. Fernando pun berhasil menjebol gawang PSGC sehingga membuat kedudukan kembali sama kuat 1-1.
Namun, Abdul Basid penendang kedua PSGC gagal mengeksekusi pinalti. Tendangan Basit melambung jauh di atas mistar gawang Borneo. Begitu juga dengan penendang kedua Borneo FC Fandi Ahmad tidak berhasil, dan membuat kedudukan masih sama kuat 1-1.
Memasuki penendang ketiga, PSGC memberikan kepercayaan kepada Wahyu. Namun, lagi-lagi tendangan Wahyu gagal dan berhasil ditepis kiper Borneo. Sementara penendang ketiga Borneo FC Fernando Soler, berhasil membobol gawang PSGC. Kedudukan pun berubah menjadi 2-1 untuk Borneo FC.
Sementara algojo keempat dari PSGC adalah Dedeyan. Kapten tim PSGC ini kembali gagal mengeksekusi tendang finalti setelah berhasil d tangkap kiper Borneo FC. Sementara penendang keempat Borneo FC Aef, berhasil membobol gawang PSGC sekaligus memastikan kemenangan Borneo FC.
Dengan kemenangan ini, Borneo FC akhirnya melangkah ke babak final dan sekaligus mendapat tiket promosi ke ISL tahun 2016. Sementara untuk PSGC Ciamis harus rela menunda asa masuk ISL dan bertahan di Divisi Utama. (es/R2/HR-Online)