Foto: Ilustrasi
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Tidak ingin terjadi kekacauan pada acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 50 Anggota DPRD Ciamis terpilih yang akan digelar hari ini, Selasa (05/08/2014), akhirnya Bupati dan Wakil Bupati Ciamis mendadak menggelar rapat koordinasi dengan unsur Muspida dan Pimpinan DPRD, Senin (05/08/2014) malam.
Usai rapat koordinasi, Wakil Bupati Ciamis, Jeje Wiradinata, mengatakan, adanya protes dari Anggota DPRD terpilih yang menolak diambil sumpah jabatan oleh Ketua Pengadilan Negeri (PN) Ciamis, karena alasan berbeda keyakinan agama, langsung direspon oleh seluruh jajaran Muspida. [Baca: Dipicu Soal Agama, 50 Anggota DPRD Ciamis Ancam Boikot Acara Pelantikan]
“Alasan penolakan tersebut memang masuk akal. Karena memang mayoritas Anggota DPRD Ciamis terpilih adalah muslim,” ujarnya, tadi malam.
Atas alasan tersebut, lanjut Jeje, pihaknya bersama unsur Muspida saat rapat koordinasi menyepakati untuk mengganti Ketua PN dalam pengambilan sumpah jabatan Anggota DPRD Ciamis. “ Dan gantinya adalah Wakil Ketua PN. Karena dia beragama Islam,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Ciamis, Asep Roni, mengatakan, demi berjalannya pengambilan sumpah jabatan Anggota DPRD terpilih, pihaknya sesuai dengan usulan seluruh anggota meminta mengganti orang yang akan memberikan sumpah.
“Atas usulan semua pihak, baik dari Anggota DPRD sendiri dan elemen masyarakat, akhirnya disepakati untuk mengganti Ketua PN Ciamis oleh wakilnya dalam pengambilan sumpah jabatan Anggota DPRD Ciamis,” katanya.
Asep mengatakan, dengan sudah dilakukan pergantian orang yang akan mengambil sumpah jabatan, polemik terkait hal ini diharapkan segera berakhir. “ Kami juga berharap acara pelantikan berjalan lancar dan kondusif, “ pungkasnya. (es/R2/HR-Online)