Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Setelah Partai Golkar menyatakan sikap akan ‘bersebrangan’ dengan PDIP di Pilkada Pangandaran tahun depan, menyusul adanya kesepakatan koalisi permanen dalam wadah koalisi Merah Putih di tingkat pusat, mendapat tanggapan dari Ketua DPC PDIP Kabupaten Ciamis, Jeje Wiradinata.
Menurut dia, terlalu dini saat ini membahas Pilkada Pangandaran, karena konstelasi politik selalu dinamis atau berubah-ubah.“Pilkada Pangandaran masih jauh, saat ini seluruh parpol masih konsentrasi menghadapi pengumuman hasil Pilpres, “ katanya, saat dihubungi HR via telepon selulernya, Minggu (20/07/2014).
Jeje mengatakan, pihaknya baru akan membahas soal Pilkada Pangandaran setelah seluruh tahapan Pilpres selesai. “Kita jangan berbicara dulu Pilkada, karena saat ini masih dalam suasana Pilpres,” ujarnya diplomatis.
Ketika ditanya terkait pernyataan Partai Golkar yang dari saat ini sudah terang-terangan akan ‘bersebrangan’ dengan PDIP di Pilkada Pangandaran, Jeje hanya menjawab diplomatis, “Rentan waktu dari pelaksanaan Pilpres ke pendaftaran Pilkada Pangandaran masih berjarak sekitar 7 sampai 8 bulan lagi. Masih ada kemungkinan peta politik berubah. Artinya, dampak dari ‘pertarungan’ Pilpres ini mudah-mudahan tidak berimbas ke Pilkada Pangandaran,”
Jeje pun enggan ditanya lebih jauh terkait kemungkinan tidak terulangnya kembali koalisi Partai Golkar dan PDIP di Pilkada Pangandaran sebagaimana yang pernah sukses mengantarkan dirinya bersama Iing Syam Arifin di Pilkada Ciamis tahun lalu.“Saya belum mau berbicara banyak soal Pilkada Pangandaran. Nanti saja setelah tahapan Pilpres selesai,” tutupnya. (Bgj/R2/HR-Online)