Foto: Ilustrasi
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Meski hasil Ujian Nasional (UN) Kabupaten Ciamis untuk tingkat SMA/SMK dan sederajat sudah dinyatakan lulus 100 persen, namun masih ada permasalahan terkait adanya seorang peserta UN yang belum mendapat hasil kelulusan. Hal itu terjadi karena adanya kesalahan saat pemeriksaan jawaban UN di pihak pemeriksa dalam hal ini panitia UN tingkat nasional.
Hal itu dikatakan Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ciamis, Drs. Totong H, kepada HR, saat membagikan hasil kelulusan UN ke seluruh SMA/SMK, di Kampus SMAN 2 Ciamis, Senin (19/05/2014).
Menurut Totong, seorang pesarta UN yang belum mendapat hasil kelulusan, yakni siswa SMK Galuh Rahayu Sindangkasih. Saat berkas hasil kelulusan UN SMA/SMK diterima Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ciamis, nama siswa itu tidak tertera dalam daftar peserta UN yang dinyatakan lulus.
“Setelah dikonfirmasi ke pihak panitia di Dinas Pendidikan Jabar, ternyata untuk siswa itu terdapat kekeliruan saat tim panitia UN Nasional melakukan pemeriksaan jawaban UN. Namun, pihak panitia UN sudah berjanji akan segera memperbaiki kekeliruan tersebut, “ ungkapnya.
Totong mengatakan, meski ada permasalahan tersebut, namun pihak panitia UN menyatakan bahwa kelulusan UN Kabupaten Ciamis untuk tingkat SMA/SMK dan sederajat mendapat persentasi kelulusan 100 persen. Namun demikan, alasan belum adanya nilai UN untuk siswa tersebut, sebenarnya masih simpang siur.
“Ada juga panitia UN yang mengatakan nilai kelulusan siswa tersebut akan ditentukan pada hari Rabu (21/05/2014). Artinya, kabar yang pasti terkait hal ini harus menunggu hari Rabu. Kalau seandainya siswa tersebut dinyatakan lulus, maka kelulusan UN Ciamis 100 persen. Tetapi kalau keputusan pahitnya tidak lulus, berarti kelulusan UN Ciamis 99,7 persen,” ujarnya.
Pihaknya, lanjut Totong, sempat kaget ketika Kabupaten Ciamis sudah dinyatakan lulus 100 persen, tetapi dalam daftar urutan peserta UN untuk jenjang SMK kekurangan satu nama peserta. “ Yang pasti, kekeliruan itu ada di pihak panitia UN,” ungkapnya.
Totong juga menjelaskan, saat pengumuman UN di Bandung kemarin, belum diketahui Kabupaten Ciamis berada di peringkat berapa dalam kelulusan UN se- Jawa Barat.
“Tadi waktu penyerahan berkas kelulusan UN, di Bandung, belum ada pengumuman mengenai peringkat. Mungkin pekan ini Dinas Pendidikan Jabar akan segera mengeluarkan rilis tersebut. Namun, mudah-mudahan Ciamis bisa mempertahankan peringkat 5 besar terbaik se- Jawa Barat, seperti halnya tahun kemarin, “ terangnya. (Bgj/Koran-HR)