Rabu, April 23, 2025
BerandaBerita CiamisKonvoi Kelulusan, Siswa di Ciamis Terlibat Kejar-Kejaran dengan Polisi

Konvoi Kelulusan, Siswa di Ciamis Terlibat Kejar-Kejaran dengan Polisi

Sejumlah siswa salah satu SMK di Kabupaten Ciamis, saat menggelar konvoi di kawasan Kota Ciamis setelah melakukan aksi corat-coret baju usai kelulusan UN, Selasa (20/05/2014). Foto: Eli Suherli/HR

Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Paska pengumuman kelulusan Ujian Nasional (UN), sejumlah siswa SMA/SMK di Kabupaten Ciamis yang melakukan aksi corat-coret dan konvoi kendaraan di jalan, terlibat kejar-kejaran dengan aparat kepolisian. Pasalnya, para siswa tersebut melanggar ketentuan larangan yang sudah keluarkan Dinas Pendidikan (Disdik).  

Kapolsek Ciamis, Mujiran, Selasa (20/5/2014), mengatakan, sejumlah siswa tidak mengindahkan himbauan dari sekolah dan Disdik, terkait larangan melakukan aksi corat-coret dan konvoi di jalan.

Mujiran mengaku, pihaknya bersama sejumlah anggota polisi, terpaksa mengejar para siswa yang melakukan aksi tersebut. Pengejaran dilakukan mulai dari kawasan Pasar Ciamis sampai Cigembor.

Dari aksi pengejaran itu, kata Mujiran, pihaknya berhasil mengamankan delapan kendaraan yang digunakan oleh siswa SMK. Namun setelah diberi peringatan, para siswa itu dibebaskan dan disuruh pulang

Mujiran berharap, pihak sekolah lebih ketat memberikan pembinaan kepada para siswa, agar tidak melakukan aksi corat-coret dan menggelar konvoi kendaraan di jalanan. “Soalnya hal ini mengganggu dan meresahkan pengguna jalan yang lainnya,” katanya.

Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Disdik Kabupaten Ciamis, Totong, mengaku tidak mengetahui aksi corat-coret dan konvoi kendaraan yang dilakukan sejumlah siswa, paska pengumuman kelulusan.

“Sesuai jadwal, memang pengumuman kelulusan SMA dan SMK dilakukan hari Selasa 20 Mei 2014. Semuanya diserahkan kepada masing-masing sekolah,” jelasnya.

Totong menjelaskan, persentase angka kelulusan tingkat SMA/ SMK di Ciamis mencapai 99,7 persen. “Soalnya, ada satu siswa yang statusnya belum jelas, apakah dia lulus atau tidak. Kita masih tunggu informasinya sampai hari besok (Rabu),” katanya.

Ketika disinggung soal aksi corat-coret dan konvoi sejumlah siswa salah satu sekolah, Totong menuturkan, pihaknya menyerahkan hal itu kepada sekolah yang bersangkutan. Dia menandaskan, Disdik sudah sejak jauh-jauh hari memberikan warning (peringatan) kepada sekolah. (es/Koran-HR)

Pohon Ditanam di Bantaran Sungai

Upaya Menjaga Kelestarian Alam, Ratusan Pohon Ditanam di Bantaran Sungai Citanduy Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Jaga kelestarian alam, ratusan bibit pohon ditanam di bantaran Sungai Citanduy wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, saat peringatan Hari Bumi tahun 2025, Selasa...
Eliano Reijnders

Sosok Eliano Reijnders, Gelandang Timnas Indonesia Diincar Klub Selangor FC Malaysia

Kabar mengejutkan datang dari Malaysia, tepatnya dari Selangor FC yang rumornya tengah membujuk Eliano Reijnders untuk bergabung. Bahkan sudah ada juru transfer klub Malaysia...
Hari Jadi Sumedang ke-447

Paripurna Hari Jadi Sumedang ke-447, Bupati Paparkan Program Prioritas 100 Hari Kerja, Apa Saja?

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyampaikan program prioritas 100 hari kerja pemerintahannya bersama Wakil Bupati, M Fajar Aldila, dalam Rapat Paripurna Hari Jadi...
Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Pengakuan MSF oknum dokter yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap pasien ibu hamil di Garut berikan keterangan berbeda kepada penyidik. MSF mengakui perbuatannya,...
Hari Bumi ke-55

Begini Cara Siswa MAN 2 Pangandaran Peringati Hari Bumi ke-55

harapanrakyat.com,- Dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55, siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pangandaran, Jawa Barat, melakukan penanaman pohon matoa di sekitar kampus MAN 2...
Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menanggapi kasus hukum yang menimpa Ketua DPRD Kota Banjar DRK. Pimpinan wakil rakyat beberapa periode tersebut terlibat dalam...