Foto: Ilustrasi/Net
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Balai Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutan (BP3K) Kec. Lakbok, Kabupaten Ciamis, sanggat mengharapkan adanya pasar ikan di wilayah Lakbok. Hal itu berdasarkan potensi ikan di daerah tersebut sangat besar.
Kepala BP3K Kec. Lakbok, Endun Abdulah, SP., mengatakan, hampir setiap bulannya jenis ikan gurame untuk komsumsi dijual ke luar mencapai 7 kuintal hingga 1 ton. Sedangkan, untuk bibit gurame perbulannya terjual sebanyak 50-70 ribu ekor, dan ikan jenis lainnya seperti mujair, lele , mas dan tawes bisa mencapai 5 kuintal hingga 1 ton perbulan.
“Melihat potensi itu, maka di wilayah Kecamatan Lakbok harus ada sebuah pasar ikan, karena sanggat menunjang bagi para petani ikan untuk pengembanggan pemasaran ikan. Sebab, dalam pemasarannya selama ini para petani ikan cuman mengandalkan petunjuk dari orang lain,” ujar Endun, kepada HR, Senin (17/02/2014).
Lebih lanjut dia menyebutkan, produksi ikan di Kec. Lakbok setiap bulannya sangat besar, bahkan, kalau melihat grafik lahan pertanian, daerah ini memiliki areal pesawahan sekitar 3.300 hektare dan 2.530 hektare lahan empang.
Belum lagi sekarang ini hampir disetiap pekarangan rumah warga banyak yang memiliki kolam dari terpal plastik untuk pembibitan maupun pembesaran ikan. Tak jarang banyak pula konsumen dari luar daerah, seperti Purwokerto, Jawa Tengah, sengaja datang ke Lakbok untuk membeli ikan, baik jenis ikan konsumsi maupun untuk pembibitan.
“Jika ada pasar ikan di Lakbok, para petani ikan tidak akan asal menjual saja tanpa memikirkan harga yang sebenarnya harus dikeluarkan,” kata Endun.
Untuk itu pihaknya berharap kepada Pemkab Ciamis, maupun Pemprov. Jabar, melalui instansi terkaitnya, supaya membangun pasar ikan di Kec. Lakbok, sehingga penghasilan para petani ikan di wilayah itu bisa meningkat. (Andri/Koran-HR)