Minggu, April 27, 2025
BerandaBerita CiamisBerita BanjarsariKelapa Langka, Pengrajin ‘Minyak Klentik’ di Ciamis Hentikan Produksi

Kelapa Langka, Pengrajin ‘Minyak Klentik’ di Ciamis Hentikan Produksi

Foto: Ilustrasi/Istimewa Net

Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Sudah hampir lima bulan ini, sejumlah pengrajin minyak kelapa (klentik) dan galendo, di Desa Sukamukti, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat berhenti berproduksi. Pasalnya, pengrajin kesulitan mendapat bahan baku kelapa di pasaran.

Mamat, pengrajin minyak kelapa dan galendo, asal Dusun Tugusari, RT 17 RW 06, Desa Sukamukti, Sabtu (18/1/2014), mengatakan, pasokan kelapa saat ini sangat langka. Kalaupun ada, harga kelapa di pasaran cukup mahal.

Dalam seminggu, Mamat biasanya membutuhkan bahan baku kelapa sebanyak 1000 sampai 1100 butir kelapa, untuk memproduksi minyak dan galendo. Tapi semenjak kelapa mulai sulit didapatkan, dia memutusukan untuk menghentikan produksi.

Kepada HR, Mamat mengaku, membuat minyak kelapa dan galendo merupakan usaha yang dilakoni keluarganya secara turun-temurun. Untuk kebutuhan keluarga sehari-hari, dia menggantungkan hidup dari usaha tersebut.

Pangsa pasar galendo dan minyak kelapa buatan Mamat, adalah sejumlah rumah makan dan toko yang ada di wilayah Kecamatan Banjarsari, Ciamis dan Padaherang, Pangandaran. Diakui Mamat, banyak pelanggan setianya yang mulai menelepon dan menanyakan produk yang biasa dibuatnya.

Di lain pihak, Mamat berharap, Pemerintah Kabupaten Ciamis segera menangani soal kelangkaan kelapa yang terjadi beberapa bulan belakangan ini. “Sudah mahal, kelapa pun langka di pasaran,” ungkapnya.

Evi, pemilik rumah makan di Kertahayu, menuturkan, sudah hampir 5 bulan ini Mamat sudah tidak lagi memasok minyak kelapa dan galendo ke rumah makan miliknya. Padahal biasanya dia mendapat kiriman galendo dan minyak kelapa 2 kali dalam seminggu.

“Minyaknya saya pakai buat memasak. Kadang juga dijual kembali ke pelanggan. Minyak buatan Mamat, memiliki aroma yang wangi. Galendonya pun enak,” pungkasnya. (Andri/Koran-HR)

Pagelaran Wayang Golek

Ada KDM dalam Pagelaran Wayang Golek Peringati Hari Jadi ke-447 Sumedang, Ribuan Warga Padati Pusat Pemerintahan

harapanrakyat.com,- Ribuan warga memadati Pusat Pemerintahan Sumedang, Jawa Barat, untuk menyaksikan acara Pagelaran Wayang Golek dengan tema ‘Abdi Nagri Nganjang ka Warga’. Acara tersebut digelar...
Penyebab dan Cara Mengatasi Lightsaber Samsung

Penyebab dan Cara Mengatasi Lightsaber Samsung

Cara mengatasi lightsaber Samsung perlu dipahami agar bisa cepat terbebas dari masalah tersebut. Masalah pada HP Samsung ini sendiri biasanya berupa garis di bagian...
Mengungkap Sejarah Taman Margasatwa Ragunan, Warisan dari Masa ke Masa

Mengungkap Sejarah Taman Margasatwa Ragunan, Warisan dari Masa ke Masa

Taman Margasatwa Ragunan bukan hanya sebuah kebun binatang biasa di Jakarta. Ia menyimpan jejak panjang sejarah kota dan komitmen terhadap konservasi satwa. Untuk Anda...
Monyet Cagar Alam

Digigit Seekor Monyet Cagar Alam Pangandaran, Seorang Wisatawan Dilarikan ke Rumah Sakit

harapanrakyat.com,- Seorang wisatawan dikabarkan digigit seekor monyet Cagar Alam di kawasan wisata Pasir Putih Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat, pada Sabtu (26/4/2025). Wisatawan tersebut...
New Chuwi CoreBook X dengan Layar Unik dan Prosesor Gahar

New Chuwi CoreBook X dengan Layar Unik dan Prosesor Gahar

New Chuwi CoreBook X kabarnya akan segera meluncur sebagai salah satu produk terbaru dari Chuwi yang digadang-gadang menjadi andalan baru di kelasnya. Pihak Chuwi...
Asal Usul Bunga Edelweis, Bunga Abadi yang Terancam Punah

Asal Usul Bunga Edelweis, Bunga Abadi yang Terancam Punah

Bagi para pecinta alam dan pendaki gunung, nama bunga edelweis tentu bukan hal asing. Keindahan serta ketangguhannya menjadikan bunga ini begitu spesial dan penuh...