Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita CiamisDi Ciamis, Paket Bantuan Bibit dan Pupuk Disoal Gapoktan

Di Ciamis, Paket Bantuan Bibit dan Pupuk Disoal Gapoktan

Photo : Ilustrasi Net/ Istimewa

Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Bantuan paket bibit dan pupuk organik Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Ciamis, dipertanyakan oleh beberapa Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan). Salah satunya adalah Gapoktan Mekar Bhakti, Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis.

Pasalnya, sampai sekarang ini, Gapoktan Mekar Bhakti belum menggunakan bibit dan pupuk organik tersebut. Menurut beberapa sumber, adapun program bantuan tersebut bersumber dari APBD Propinsi Jawa Barat (Jabar) Tahun 2013.

Pantauan HR di lapangan, pupuk organik bermerk Ghandi Putra dan bibit tanaman jenis pohon keras, masih menumpuk di depan rumah Ketua Gapoktan Mekar Bhakti, di Dusun Cikatomas, Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Selasa (10/12).

Ketua Gapoktan Mekar Bhakti, Ijud Hidayat, saat dihubungi melalui telepon selulernya,  Selasa (10/12), mengatakan, pihaknya menerima bantuan pupuk organik sebanyak 13,6 ton dan beberapa jenis bibit tanaman pohon keras 5000 batang, dari Dishutbun Ciamis, tiga pekan lalu.

“Pupuknya memang ada sesuai dengan pengajuan, namun kualitasnya kami pertanyakan. Sebab komposisinya hanya berisi das saja, bukan seperti pupuk organik biasanya,” kata Ijud.

Ijud menuturkan, pupuk organik berkualitas baik  harus mengandung 50 persen kotoran hewan, 30 persen hijauan atau dedauanan, 10 persen abu, dan 10 persen das.

“Kami pun sudah melaporkan soal komposisi pupuk tersebut ke Kepala Dishutbun. Saat ini kami masih menunggu jawaban dari pihak Dinas,” tandasnya.

Selain pupuk, imbuh Ijud, pihaknya juga mempertanyakan kuantitas bantuan bibit. Sebab, sesuai pengajuan dan surat jalan pengiriman, seharusnya Gapoktan Mekar Bhakti menerima 14 ribu batang pohon. Sedangkan pada kenyataannya, hanya 5000 batang.

Ditemui terpisah,  Kepala Seksi Rehabilitasi Perkebunan Dishutbun Ciamis, Dadan Suhendar, menjelaskan, adanya ketidaksesuaian  tersebut,  tidak menutup kemungkinan dari ulah rekanan nakal.

Kepada HR, Dadan berdalih, Dishutbun juga mendapatkan laporan yang serupa dari salah satu  Gapoktan di Kecamatan Cisaga. “Kalau  terjadi masalah seperti ini,  masih tanggung jawab rekanan, dan rekanan yang harus mengganti pupuknya,” pungkasnya. (DK/Koran-HR)

Bendungan Cariang di Sumedang

8 Kali Gagal Panen, Petani Desak Pemerintah Perbaiki Bendungan Cariang di Sumedang

harapanrakyat.com,- Para petani yang terdampak jebolnya Bendungan Cariang di Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terus mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan permanen pada...
Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan

Pelantikan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan Tuai Kritikan Netizen

Pelantikan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Kemenhan (Kementerian Pertahanan) ternyata menuai kritik dari banyak pihak. Prosesi pelantikannya berlangsung pada Selasa (11/2/2025). Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin, menjadi...
Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Memiliki umur yang panjang dan bermanfaat tentu menjadi dambaan setiap manusia. Rasulullah pun mengajarkan kepada umatnya untuk senantiasa memanjatkan doa panjang umur. Baca Juga: Doa...
Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Banyaknya film terbaru yang akan tayang di bioskop tentu memberikan beragam pilihan bagi para penonton. Salah satunya adalah film berjudul Samawa Dosamu Cintaku Selamanya,...
Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo tampaknya sedang mempersiapkan smartphone flagship terbaru dari seri Find, yaitu Oppo Find X9 Ultra. Perangkat ini kemungkinan besar akan hadir pada tahun 2026...
Ular sanca kembang Banjar

Ular Sanca Kembang 3 Meter Pemangsa Ayam Bikin Geger Warga Kota Banjar

harapanrakyat.com,‐ Ular sanca kembang sepanjang 3 meter bikin geger warga Lingkungan Jadimulya, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Ular yang sempat memangsa...