Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita CiamisAkibat Faktor Penonton, Alasan Persib Gagal Kalahkan PSGC Ciamis

Akibat Faktor Penonton, Alasan Persib Gagal Kalahkan PSGC Ciamis

Pertandingan uji coba antara PSGC Ciamis melawan Persib Bandung, di Stadion Galuh Ciamis, Minggu (1/12). Foto: Dian Sholeh Wardiana/HR

Ciamis, (haraparakyat.com),-

Hasil mengejutkan yang ditorehkan PSGC Ciamis dengan berhasil menahan imbang Persib Bandung dengan skor 2-2, pada laga uji coba yang digelar di Stadion Galuh Ciamis, Minggu (1/12), tampaknya membuat kubu Persib kecewa.

Pelatih Persib Bandung, Djajang Nurjaman, mengatakan, permainan anak asuhannya tidak berkembang pada laga tersebut. Djanur—sapaan akrabnya— beralasan, faktor membludaknya penonoton hingga tepat meluber ke garis pembatas lapangan yang menjadi penyebab strategi yang diintruksikan kepada anak asuhannya menjadi tidak berjalan.

“Bukan kami mencari alasan karena ditahan imbang oleh tim promosi Divisi Utama. Tapi kondisi di lapangan bisa dilihat tadi, bagaimana posisi penonton hingga meluber tepat di garis lapangan. Faktor itulah yang  membuat konsentrasi dan gaya permainan pemain kami hilang,” ujarnya, usai laga.

Menurut Djanur, meski pemain Persib mengetahui bahwa penonton yang meluber ke pinggir lapangan adalah bobotoh, tetapi tetap saja hal itu menganggu konsentrasi pemain. “Terus terang saja, target uji coba pada laga ini tidak tercapai,” imbuhnya.

Namun demikian, Djanur mengakui anak asuhnya sempat lengah di menit awal babak pertama sehingga pemain PSGC bisa mencetak 2 gol.  Meski demikian, Sergio Van Djik dan kawan-kawan akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Djanur pun memuji permainan tim “Laskar Galuh” yang bermain cukup baik pada laga tersebut. “Koordinasi lini pertahanan PSGC cukup disiplin. Pemain kami pun tampak kesulitan menembus pertahanan mereka. Makanya sejumlah pelung yang kami ciptakan banyak yang gagal dikonversi menjadi gol,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, laga uji coba PSGC Ciamis melawan Persib akhirnya dihentikan pada menit ke 85 menyusul penonton yang membludak hingga ke pinggir lapangan. Saat pertandingan dihentikan, kedudukan masih sama kuat 2-2.  Penghentian pertandingan ini dilakukan setelah wasit berkonsultasi dengan kapten kedua tim dan panitia pertandingan. (DSW/Red/R2/HR- Online)

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Sudahkah Anda mengetahui arti tanda seru merah di WA? Tanda ini umumnya menunjukkan bahwa pesan atau chat WhatsApp yang telah dikirim mengalami kegagalan. Meskipun...
Tes Kebugaran Fisik

Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km

harapanrakyat.com,- Sebanyak 120 calon jemaah haji Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2025, melakukan tes kebugaran fisik yang diselenggarakan...
Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...