Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Hujan deras disertai angin puting beliung pada Senin sore (4/11), sekitar pukul 16.00 WIB, menyebabkan sejumlah rumah rusak akibat tertimpa pohon tumbang di wilayah Kelurahan Banjar, Desa Neglasari, Kelurahan Situbatu, dan sebagian wilayah Desa Balokang, tepatnya di Perum Balokang Blok D, Kec/Kota Banjar.
Selain menumbangkan pepohonan dan merusak rumah, aliran listrik di empat wilayah tersebut juga padam. Kondisi seperti itu membuat warga semakin was-was lantaran keadaan di lingkungannya menjadi gelap-gulita.
Sodik (45), salah satu warga RT. 4/19, Lingkungan Pintusinga, Kelurahan Banjar, yang rumahnya rusak tertimpa pohon berukuran besar, mengatakan, akibat peristiwa tersebut, rumahnya mengalami kerusakan sekitar 30 persen.
Di Dusun Cilengkong, Desa Neglasari, sebuah pohon besar roboh dan menghalangi jalan. Akibatnya akses yang menghubungkan antara Banjar-Cimaragas terputus total dan membuat kendaraan mengalami kemacetan hingga 3 kilometer.
Sementara dilain tempat, rumah milik Kartini (62), salah seorang warga Dusun Cilengkong, RT.9/15, Desa Neglasari, rata dengan tanah akibat disapu angin puting beliung. Untuk sementara dia tinggal di rumah ketua RT setempat.
Kartini pun sudah mendapat bantuan berupa uang untuk renovasi rumahnya dan kebutuhan sehari-hari dari Walikota Banjar terpilih, Hj. Ade Uu Sukaesih, S.IP., M.Si., yang langsung mengunjungi korban pada Senin malamnya.
Di temui di lokasi yang sama, Selasa (5/11), Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Banjar, Asep Tatang, mengatakan, pihaknya juga telah memberikan sumbangan berupa keperluan alat-alat dapur kepada Kartini.
“Kalau untuk rumah yang layak mendapat bantuan saat ini sedang tahap evaluasi, mana yang masuk kategori rusak berat, sedang dan rusak ringan, supaya nantinya bantuan itu akan benar-benar tepat sasaran,” kata Tatang.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar, Sutaryo Eman Suratman, SI.P., menyebutkan, dalam bencana angin puting beliung yang terjadi pada Senin sore itu sedikitnya ada puluhan rumah yang rusak akibat tertimpa pohon tumbang.
“Memang benar, ada beberapa rumah yang rusak akibat tertimpa pohon, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” terang Sutaryo.
Di tempat terpisah, Kepala Desa Neglasari, Setiaman, mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih merekap data rumah warganya yang mengalami kerusakan akibat bencana puting beliung.
“Sementara ini masih dalam proses pendataan. Data yang sudah masuk sedang dievaluasi kembali oleh petugas dari Dinsosnaker Kota Banjar. Mudah-mudahan semuanya bisa cepat terselesaikan,” kata Setiaman. (AM/Eva/Koran-HR)