Ruli, seorang pelajar kelas 2 SMP warga Dusun Cikupa, Desa Werasari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, saat mendapat perawatan medis di RSUD Ciamis, setelah dia selama 2 hari tersesat di kawasan Hutan Gunung Sawal. Foto: Dian Sholeh Wardiana/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Setelah selama dua hari tim gabungan dari Forum Komunitas Pecinta Alam Tasikmalaya, TNI, Polres Ciamis dan warga mencari keberadaan Ruli, seorang pelajar kelas 2 SMP, warga Dusun Cikupa, Desa Werasari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, yang tersesat di hutan Gunung Sawal setelah menggelar kemah bersama temannya, Sabtu (19/10) lalu, akhirnya ditemukan.
Ketua Forum Pecinta Alam Tasikmalaya Bang Jek, ketika dihubungi HR, Selasa (22/10), mengatakan, Ruli ditemukan pukul 10.25 WIB Selasa (22/10), di daerah Pasir Buled Kawasan Hutan Gunung Sawal. Saat ditemukan, korban dalam kondisi lemas dan juga hanya memakai celana dalam.
Bang Jack menjelaskan, saat proses pencarian Ruli, pihaknya membagi 7 tim dengan jumlah 62 orang, termasuk di dalamnya dibantu anggota kepolisian dan TNI.
”Menurut laporan yang masuk ke Posko, saat itu regu tim 6 tengah istirahat, tiba-tiba mendengar suara minta tolong. Setelah terdengar suara itu, tim langsung bergerak dan menuju ke pusat suara. Dan ternyata suara itu berasal dari korban yang saat ditemukan dalam kondisi lemas,” ujarnya.
Setelah korban berhasil ditemukan, sejumlah relawan langsung membawanya ke RSUD Ciamis untuk diberikan perawatan medis. Karena kondisi tubuh korban lemah dan penuh luka lecet ditubuhnya.
Sementara itu, Kabid pelayanan RSUD Ciamis, dr H.Ramdan, mengatakan, kalau melihat tubuh korban, tampak tidak terdapat luka berat. Dan kondisi lemah yang dialami korban, karena dehidrasi atau kehausan. ”Tidak terjadi luka yang sangat membahayakan. Korban hanya mengalami luka lecetan saja di sekitar tubuhnya. Lebih lanjutnya, nanti kita lihat dalam pemeriksaan selanjutnya,” pungkasnya.
Sebelumnya, enam pelajar SMK dan SMP asal Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, tersesat di hutan, tepatnya di Blok Tugu Gunung Sawal. Namun, lima dari enam pelajar berhasil pulang ke rumahnya setelah melalui perjuangan melelahkan hingga akhirnya bisa keluar dari kawasan gunung tertinggi dan terluas di Kabupaten Ciamis tersebut.
Sedangkan satu orang pelajar yang bernama Ruli, sempat dinyatakan hilang. Dan akhirnya berhasil ditemukan di kawasan hutan dalam kondisi lemah.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Ciamis Kompol Sutisna, mengatakan, keenam pelajar tersebut saat itu tengah berkemah di kaki Gunung Sawal untuk mengisi liburan. Mereka berangkat ke Gunung Sawal pada hari Sabtu (19/10) sekitar pukul 17.00 WIB. Dan sesampainya di lokasi, mereka langsung mendirikan tenda.
“Setelah menjelang malam, menurut pengakuan mereka, pelajar tersebut meminum perasan air daun kecubung, hingga akhirnya sampai tertidur,” katanya. (DSW/R2/HR-Online)