Seekor Hiu jenis tutul tertangkap oleh seorang nelayan Bojongsalawe Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Kamis (12/9), sekitar pukul 14.00 WIB tadi siang. Foto: Entang Saeful Rachman/HR
Parigi, (harapanrakyat.com),-
Seekor Hiu jenis Tutul atau yang lazim disebut nelayan dengan nama Hiu Naga Bintang dengan bobot seberat 2 ton dan panjang 7 meter, Kamis (12/9), sekitar pukul 14.00 WIB terjaring oleh nelayan saat menjaring ikan di perairan laut Bojongsalawe Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.
Tertangkapnya Hiu langka ini membuat geger warga setempat. Ratusan warga berbondong bondong datang ke lokasi untuk melihat dari dekat ikan Hiu yang kondisinya sudah lemas tersebut.
Menurut seorang nelayan setempat, Juhidin, tertangkapnya Hiu jenis Naga Bintang ini tidak disengaja. Juhidin nelayan yang menangkap hiu ini mengaku saat itu dirinya menebarkan jaring di laut untuk mencari ikan. Namun ketika menebarkan jaring yang ketiga kalinya, malah ikan langka ini terjaring.
“Awalnya saya kaget, kok ketika ditarik jaringnya berat sekali. Saya penasaran, kemudian terus ditarik. Ketika jaring sudah mendekati perahu, terlihat ikan besar. Dari situ yakin ini ikan Hiu, “ kata Juhidin, kepada HR, Kamis (12/9).
Setelah Hiu langka itu berhasil dibawa ke darat, nelayan bersama warga dan dibantu petugas Polair Pangandaran langsung mengevakuasi Hiu tersebut. Berhubung Hiu tersebut jenis hewan langka yang dilindungi pemerintah, akhirnya dikembalikan ke habitatnya agar eksosistemnya tidak mengalami punah.
Menurut Juhidn, dengan munculnya Hiu jenis Naga Bintang ini, biasanya sebagai pertanda nelayan di pantai selatan Pangandaran akan panen ikan dengan hasil tangkapan melimpah. “ Panen ikan dengan jumlah melimpah memang tidak setiap tahun, bahkan terbilang langka. Dan biasanya kalau ada hiu jenis ini tertangkap di parairan selatan, memang pertanda kami akan mendapat rezeki besar, “ pungkasnya. (Ntang/R2/HR-Online)
