Calon Bupati Ciamis, Iing Syam Arifin bersama istri saat melakukan pencoblosan di TPS 008 Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Minggu (22/9). Foto: Eli Suherli/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Setelah dinyatakan unggul dalam perolehan suara sementara Pilkada Ciamis dengan persentase sekitar 60 persen, yang dilansir beberapa hasil perhitungan quick count, Calon Bupati Ciamis, H Iing Syam Arifin, mengaku optimis bahwa hasil quick count tersebut tidak bakal jauh beda dengan perhitungan manual KPUD Ciamis.
Iing mengatakan, perolehan suara yang signifikan, meski baru berpegang pada data perhitungan quick count, namun pihaknya optimis pasangan SAJIWA akan menjadi pemenang Pilkada Ciamis.
“Selisih suaranya kan sangat jauh dengan paslon lainnya. Andai saja hasil quick count tersebut ternyata ada margin eror sekitar 7 %, misalkan hitungan kasarnya, tetapi tetap saja kami menang. Tentunya optimisme kami akan memenangkan Pilkada Ciamis ini bukan tanpa dasar,” ungkapnya, kepada HR, Senin (23/9).
Manurut Iing, hasil perhitungan quick count tersebut ternyata tidak jauh beda dengan hasil survey yang dilakukan sejumlah lembaga survey terhadap Pilkada Ciamis yang menyatakan pasangan SAJIWA unggul dikisaran 60% suara.
“Kita juga tidak hanya mengandalkan satu lembaga survey. Tetapi ada beberapa lembaga survey pembanding. Dan seluruh hasil survey menunjukan sama dikisaran 60% untuk keunggulan SAJIWA,” katanya.
Iing juga menegaskan, pihaknya siap untuk bekerjasama dengan paslon lain dalam membawa kemajuan untuk Kabupaten Ciamis. “Sejauh sesuai dengan konsep pembangunan pasangan kami, tentunya kami sangat terbuka. Karena visi-misi paslon lainnya pun arahnya semuanya sama untuk membangun Ciamis. Hanya, yang lebih detail sampai ke masalah angka, tentunya visi-misi yang diusung oleh kami,” ungkapnya.
Sementara ketika ditanya apabila ada paslon lain menemukan kejanggalan dalam Pilkada Ciamis dan menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK), Iing mengatakan, sebagai pasangan pemenang, pihaknya tentu harus selalu siap. “ Ya harus siap menghadapi. Tentunya hal itu sebagai salah satu resiko bagi pasangan pemenang. Apapun yang terjadi, kami harus siap,” pungkasnya. (es/Koran-HR)