Foto Ilustrasi
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Kasi Statistik Distribusi, Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Ciamis, Asim Saputra, ketika ditemui HR, Selasa (27/8), mengatakan, untuk jumlah penerima kartu Jamkesmas saat ini masih menggunakan data tahun 2011.
“Jumlah penerima kartu Jamkesmas saat ini sudah tidak sesuai data lagi. Sebab, kenyataan di lapangan masih banyak rakyat miskin yang tidak menerima kartu Jamkesmas tersebut, dikarenakan data dari tahun ke tahun kerap mengalami perubahan,” katanya.
Ia melanjutkan, dengan updeting data jumlah rakyat miskin, dengan menghitung data masyarakat berpenghasilan rendah, dari tahun ke tahun terus mengalami penambahan. Hal itu yang membuat jumlah penerima Jamkesmas dengan jumlah rakyat miskin, kerap tidak sesuai.
Asim mengatakan, dari hasil sensus yang dilakukan BPS Ciamis pada tahun 2010, mencatat jumlah penduduk Ciamis mencapai 1,5 juta jiwa lebih, dan terdapat sekitar 40 persen warga Ciamis masuk ke dalam kategori berpenghasilan rendah. “ Artinya, sekitar 40 % warga Ciamis berhak mendapat Jemkesmas,” ungkapnya.
Agar lebih akurat jumlah rakyat yang masuk kategori berpenghasilan rendah, lanjut Asim, pihaknya tengah melakukan pendataan kembali dan mencocokkan dengan data tahun sebelumnya. “Karena warga Ciamis sekarang mengalami penambahan, otomatis akan berdampak pula terhadap penambahan pengguna kartu jamkesmas,” pungkasnya. (es/Koran-HR)