Banjar, (harapanrakyat.com),- Pada H+5 Lebaran, Selasa (13/8), terjadi kepadatan kendaraan di jalur utama jalan nasional, tepatnya di tanjakan Purwaharja. Menurut Kapolresta Banjar, AKBP. Asep Saepudin, SIK., bahwa kepadatan terjadi akibat banyaknya kendaraan dari arah Jawa Tengah yang melintas di Kota Banjar.
“Di Kota Banjar sendiri, jalur utama memakai dua lajur. Ketika masuk ke wilayah Kabupaten Ciamis, jalan mengalami penyempitan menjadi satu lajur. Hal inilah yang menjadi kepadatan di tanjakan Purwaharja,” terangnya.
Untuk mengatur kelancaran arus mudik Lebaran, pihaknya mengerahkan sebanyak 250 personil, serta dibantu pula oleh personil dari Polda Jabar. Sebagian personil juga dikerahkan untuk membantu kelancarana lalu-lintas di wilayah Kabupaten Ciamis, tepatnya di daerah Cisaga.
Asep mengatakan, di kawasan Cisaga terdapat jalan pertigaan dan banyak kendaraan yang belok ke arah Rancah. Kondisi tersebut mengakibatkan terjadinya penumpukan kendaraan dari Cisaga sampai ke wilayah Kota Banjar.
“Kami juga belum bisa memprediksi kapan puncak arus balik. Pasalnya, sampai saat ini kendaraan masih terlihat banyak yang melintas di Kota Banjar, dan memang masih didominasi oleh kendaraan roda dua. Kami menghimbau kepada para pemudik agar senantiasa berhati-hati dan mentaati peraturan lalu-lintas, serta selalu membaca himbauan-himbauan atau rambu lalu-lintas yang ada,” kata Asep. (PRA/Koran-HR)
