Sabtu, April 26, 2025
BerandaBerita Pangandaran14 Pejabat Pangandaran Minta Dipindahkan Kembali ke Ciamis?

14 Pejabat Pangandaran Minta Dipindahkan Kembali ke Ciamis?

Pelantikan pejabat eselon II Pemkab Pangandaran, beberapa waktu lalu. Foto: Dok HR

Parigi, (harapanrakyat.com),-

Beredarnya isu terkait 14 orang PNS yang memiliki jabatan eselon IV dan V di Pemkab Pangandaran yang ingin kembali pindah ke Pemkab Ciamis, ternyata dibantah oleh Kabag Kepegawaian Kabupaten Pangandaran, Drs. H. Yayat Kiswayat, M.Si.

Menurut Yayat, isu tersebut tidak benar. Karena hingga saat ini pihaknya belum mendapat informasi ataupun ajuan dari pejabat yang bersangkutan mengenai permintaan pindah kembali ke kabupaten induk, yakni Kabupaten Ciamis.

“Petikan SK perpindahan PNS eselon IV dan V, yang dilimpahkan dari Ciamis ke Kabupaten Pangandaran baru keluar dan diterima masing-masing PNS pada Rabu (14/8) kemarin. Jadi, kalau mereka minta dikembalikan lagi ke Kabupaten Ciamis, secara logika kurang masuk akal,” ujarnya, ketika dihubungi HR, di ruang kerjanya, pekan lalu.

Yayat mengaku kurang yakin apabila ada pejabat di Kabupaten Pangandaran minta kembali pindah tugas ke kabupaten induk. Pasalnya, isu tersebut beredar, di saat seluruh pejabat mendapat SK perpindahan.

“Kalau mau menolak, kenapa tidak dari dulu? Karena Pemkab Ciamis pun saat itu memberi kebijaksanaan tidak memaksa PNS yang tidak mau dipindahkan. Kalau sekarang tiba-tiba ingin pindah kembali, ya tidak masuk akal,” ujarnya.

Yayat pun mengatakan, saat ini di Pemkab Pangandaran masih mengalami kekosongan pegawai, terutama untuk staf pelaksana teknis. Jika dalam kondisi seperti ini, tampaknya tidak relevan jika Pemkab Pangandaran mengeluarkan izin perpindahan pegawai ke kabupaten lain.

“Justru Pemkab Pangandaran membutuhkan tambahan pegawai, bukan mengeluarkan pegawai ke kabupaten lain. Kalau memang benar hal itu ada, ya harus ada bukti bahwa yang bersangkutan mengirimkan surat untuk permohonan lolos butuh antar dua Kabupaten,” ungkapnya.

Sementara itu, salah seorang PNS yang dilimpahkan ke Kabupaten Pangandaran, yang meminta identitasnya dirahasiakan, mengatakan, dia merasa kecewa terhadap kebijakan BKDD dan Baperjakat Ciamis yang dalam pelimpahannya terkesan diskriminatif dan seenaknya.

“Keinginan untuk kembali pindah ke Kabupaten Ciamis, karena tidak jelas dan tidak ada pekerjaan di lingkungan Pemkab Pangandaran,” ujarnya.

“Yang lebih fatal lagi, dalam penempatan jabatan banyak perkeliruan posisi, yakni banyak temuan di lapangan bahwa orang yang pangkat dan golongannya tinggi menduduki jabatan Kasi. Sedangkan yang pangkat dan golongannya rendah menduduki jabatan Kabid” jelasnya menambahkan. (Syam/Koran-HR)

KONI All Star Tasikmalaya

KONI All Star Tasikmalaya Siap Hadapi Persib Legend, Masyarakat Bisa Nonton Gratis Langsung di Lapangan

harapanrakyat.com,- KONI All Star Tasikmalaya berisap akan menghadapi Persib Legend, yaitu Robby Darwis dan kawan-kawannya di Lapangan Dedes, Desa Cikunir, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya,...
Calon Pelanggan Baru PDAM

Calon Pelanggan Baru PDAM Tirta Anom Kota Banjar Harus Kenali Layanan dan Fasilitas Perumdam

harapanrakyat.com,- Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Anom Kota Banjar, Jawa Barat, melakukan sosialisasi terkait layanan dan fasilitasi kepada calon pelanggan baru PDAM di...
Mobil Listrik Jetour X20e Kemungkinan Hadir di Indonesia Tahun Ini

Mobil Listrik Jetour X20e Kemungkinan Hadir di Indonesia Tahun Ini

Mobil listrik Jetour X20e jadi perhatian. Kehadiran Jetour X20e, mobil listrik terbaru dari Jetour, tengah menjadi sorotan dan dinanti banyak kalangan. Peluncurannya di pasar...
Cara SMPN 4 Pamarican Ciamis Siasati SE Larangan Siswa Bawa Kendaraan ke Sekolah, Siapkan Angkutan Antar Jemput

Cara SMPN 4 Pamarican Ciamis Siasati SE Larangan Siswa Bawa Kendaraan ke Sekolah, Siapkan Angkutan Antar Jemput

harapanrakyat.com,- Dalam melaksanakan Surat Edaran (SE) Bupati Ciamis, Jawa Barat, terkait larangan siswa membawa kendaraan ke sekolah, pihak SMPN 4 Pamarican, yang ada di...
Partisipasi Pemilih PSU

Partisipasi Pemilih PSU di Tasikmalaya Turun 5 Persen, Kata KPU Ini Penyebabnya

harapanrakyat.com,- Tingkat partisipasi pemilih PSU (Pemungutan Suara Ulang) Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menurun 5 persen. Berbeda saat Pilkada 2024, tingkat partisipasi mencapai 68...
Vivo T4 5G Resmi Rilis di India, Hadir dengan Baterai 7300 mAh dan Bodi yang Tipis

Vivo T4 5G Resmi Rilis di India, Hadir dengan Baterai 7300 mAh dan Bodi yang Tipis

Setelah muncul beberapa teaser sebelumnya, akhirnya Vivo T4 5G telah resmi rilis pada Selasa (22/04/2025) di India. Varian baru ini merupakan penerus dari vivo...