Banjar, (harapanrakyat.com),- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Banjar, menggelar acara rapat pleno terbuka penetapan dan penentua nomor urut pasangan calon, sekaligus launching calon Walikota dan Wakil Walikota Banjar tahun 2013, bertempat di Graha Banjar Idaman (GBI), Selasa (2/7).
Rapat pleno tersebut dipimpin langsung oleh Ketua KPUD Kota Banjar, Nur Rifa’i, SH., serta dihadiri lima pasangan Cawalkot berikut tim suksesnya masing-masing. Kelima pasangan tersebut diantaranya dua dari koalisi partai, dan tiga pasangan dari jalur perseorangan.
Acara yang dimulai dari jam 08.00 WIB itu berlangsung meriah. Kedatangan masing-masing pasangan calon Walikota disambut oleh lengser dan pagelaran seni Sunda lainnya.
Proses pelaksanaan pengambilan nomor urut dipimpin oleh Ketua Kelompok Kerja Pencalonan, dengan membacakan nomor urut kehadiran pasangan calon sebagai urutan pengambilan nomor urut, yang kemudian kepada pasangan calon dipersilahkan untuk mengambil krucut tumpeng yang berisi nomor urut, secara berurutan berdasarkan nomor urut kehadiran pasangan calon.
Kemudian, ketua pokja pencalonan mempersilahkan pasangan calon untuk membuka secara bersama-sama pasangan yang lainnya. Hasil proses pengundian tersebut, kemudian dituangkan kedalam berita acara yang ditanda tangani oleh Ketua dan anggota KPUD Banjar, beserta pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banjar.
Pada proses pengambilan nomor urut tersebut, KPUD Kota Banjar sengaja menggunakan symbol berupa nasi tumpeng. Tumpeng yang dibentuk kerucut beserta lauk-pauknya identik dengan syukuran tradisional bergaya Jawa, Madura, dan Bali. Bentuk dan susunan pelengkapnya ternyata merupakan perlambang harapan, kesejahteraan, dan kemakmuran.
Bentuk kerucut tumpeng juga terkait dengan kondisi geografis Pulau Jawa yang banyak memiliki gunung. Begitu pula kondisi geografis wilayah Kota Banjar yang memiliki Gunung Sangkur dan Gunung Babakan.
Usai proses pengambilan nomor urut, untuk selanjutnya, KPUD Banjar menetapkan nomor urut pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banjar berdasarkan berita acara yang telah ditandatangani. Penetapan nomor urut tersebut menjadi dasar KPUD Kota Banjar untuk mencetak surat suara, daftar calon dan jadwal kampanye.
Berdasarkan berita acara yang telah ditandatangani, pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banjar dengan nomor urut 1 yakni pasangan H. Maman Suryaman-Wawan Ruswandi dari jalur perseorangan. Nomor urut 2, pasangan dr. H. Ijun Judasah, SpS-R Mochammad Shoddiq, SAp, dari jalur perseorangan. Nomor urut 3, pasangan Kol (Purn) CZi. H. Herli Rusli Suyatin, SIP, MM-Wawan Gunawan, SmAk., dari jalur perseorangan.
Kemudian, nomor urut 4, pasangan Hj. Ade Uu Sukaesih, SIP, M.Si-drg. H. Darmadji Prawirasetia, M.Kes., dari koalisi 7 partai politik, dan nomor urut 5, pasangan H. Akhmad Dimyati, SIP-KH. Muin Abdurochim, dari koalisi 3 partai politik.
Ketua KPUD Kota Banjar, Nur Rifa’i, mengatakan, konsekuensi setelah penetapan dari bakal calon menjadi calon, maka kelima pasangan tersebut tidak dapat mengundurkan diri.
Nomor urut yang telah ditetapkan dapat digunakan oleh pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banjar tahun 2013, untuk disosialisasikan oleh Tim Kampanye, sesuai dengan ketentuan perundangan. (Eva/Koran-HR)