Ciamis, (harapanrakyat.com),- Persoalan kurang validnya data warga miskin di Kabupaten Ciamis, yang diduga menjadi penyebab dana kompensasi atau Bantuan Langsung Sementara masyarakat (BLSM) tidak tepat sasaran mendapat tanggapan dari Badan Pusat Statisik (BPS) Ciamis.
Kasi Statistik & Distribusi BPS Ciamis, Asim Saputra, Selasa (9/7), mengatakan, data yang diserahkan BPS untuk warga miskin penerima BLSM dan Raskin merupakan data warga miskin tahun 2011.
“BPS Ciamis hanya memberikan data tahun 2011. Untuk itu, kami tidak berhak mengganti data tersebut. Karena yang mengerjakan program penyaluran BLSM adalah pemerintahan pusat melalui TNP2K,” ungkapnya.
Asim menuturkan, BPS tidak bisa disalahkan jika ada penyaluran BLSM yang tidak tepat sasaran. Sebab, BPS Ciamis sudah menyerahkan data secara valid. Tapi, yang patut disalahkan karena kesalahan itu adalah TNP2K, karena TNP2K yang melakukan olah data.
“Jika ingin penyaluran BLSM tepat sasaran, seharusnya TNP2K melibatkan pihak desa, RT dan RW, Kadus, Lurah dan Camat. Soalnya mereka yang lebih tahu kondisi di lapangan,” pungkasnya. (es/Koran-HR)