Panawangan, (harapanrakyat.com),- Sedikitnya 39 sekolah dasar di Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis mendambakan penambahan sarana gedung perpustakaan. Pasalnya, gara-gara tidak punya gedung perpus, buku-buku bacaan dan pelajaran milik sekolah sering ‘berserakan’ dimana-mana.
Kasubag UPTD Pendidikan Kecamatan Panawangan, Dede Sugihartoyo, SH, Jum`at (5/7), mengatakan, selama ini beberapa sekolah masih menyimpan buku-buku di ruangan guru, dan beberapa diantaranya di ruang kantor, seadanya.
“Padahal, jika semua fasilitas atau sarana sekolah sudah dilengkapi, buku-buku tidak akan lagi disimpan di kantor, ruang guru atau ruangan lain. Dengan kata lain, jika sudah punya perpus, buku-buku tersebut bisa tersusun rapi di tempatnya (rak buku),” ungkapnya.
Selain tersusun dan tersimpan secara rapi, keberadaan perpus tersebut memberikan ruang khusus bagi siswa untuk membaca. Jika sudah nyaman, dengan sendirinya siswa akan terpancing untuk membaca buku di perpus.
Kasie Sarana UPTD Pendidikan Panawangan, Eman Sulaeman, menyebutkan, dari 43 sekolah dasar, baru 4 sekolah yang sudah punya gedung perpus, atau sekitar 9 persen. Menurut dia, pihaknya mendapat informasi, pemerintah pada tahun ini akan merealisasikan bantuan tiga unit gedung perpus dari Bansos dan DAK untuk wilayah Panawangan.
“Mudah-mudahan pada tahun anggaran berikutnya, sekolah yang belum dapat, bisa kebagian. Meski begitu, kami sangat paham, kebutuhan sekolah untuk perpus sangat mendesak,” pungkasnya. (dji)