Sabtu, April 12, 2025
BerandaBerita CiamisWaduh! Beras Raskin Berkutu dan Bau Apek Ditemukan Lagi di Ciamis

Waduh! Beras Raskin Berkutu dan Bau Apek Ditemukan Lagi di Ciamis

Ciamis, (harapanrakyat.com),- Beras Raskin (Beras Miskin) kualitas buruk yang tidak layak dikonsumsi kembali ditemukan di Kabupaten Ciamis. Kali ini warga Desa Pawindan, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis mengeluhkan buruknya kualitas beras raskin yang mereka terima, Sabtu (29/6).

Pasalnya, kondisi beras raskin tersebut berkutu, berpasir dan bau apek. Bahkan tidak hanya itu, beras raskin yang mereka terima pun terjadi penyusutan takaran.

Kondisi itu sebenarnya sudah diketahui warga ketika beras raskin tersebut didistribusikan pada Jumat (28/6) sore. Namun, mereka takut melapor. Sebab, mereka sadar bahwa beras itu dibeli dengan harga yang sangat murah, yakni Rp 2.000/kg.

“Kok berasnya jelek begini. Beras raskin ini bau apek dan banyak kutu,” kata Titi, Wakil Ketua  RT 03/ RW 01 Dusun Pasir Peuteuy Desa Pawindan Kecamatan Ciamis, Sabtu (29/6).

Menurut Titi, buruknya kualitas beras raskin itu disadarinya ketika dia melihat ada kutu pada salah satu karung, begitu kiriman raskin diterimanya. Penasaran, dia kemudian melakukan pemeriksaan terhadap karung-karung raskin lainnya.

Hasilnya cukup mencengangkan. Beras pada karung-karung lainnya pun kondisinya sama, yakni berkutu dan bau apek serta warnanya pun sudah agak kekuningan. Meski demikian, dia tidak berani melaporkan kondisi beras tersebut.

Tati juga menyebutkan, selain kualitas beras sangat buruk, timbangan jatah raskin per karungnya yang diterima untuk didistribusikan ke warga pun berkurang dari seharusnya. Penyusutannya mencapai 1 kg lebih dari kemasan 15 kilogram per karungnya.

“Jatah raskin untuk saat ini juga dikurangi. Dulu untuk satu RT itu mencapai 11 karung. Namun saat ini hanya dikirim 9 karung. Padahal warga yang membutuhkan beras raskin ini cukup banyak,” katanya.

Sementara itu, Aparat Desa Pawindan Kecamatan Ciamis, T. Sutarman mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan dengan kondisi beras raskin tersebut. Karena dengan kualitas beras yang berkutu, kotor dan bau kemudian banyak terdapat padi yang belum terkelupas, ditakutkan bila dikonsumsi warga bisa menimbulkan penyakit.

Sutarman  juga  tidak memungkiri kasus buruknya kualitas raskin diterima warga di lingkungan desanya kembali terjadi. Apalagi biasanya, pengecekan kualitas beras tidak dilakukan pada setiap karung, melainkan hanya beberapa karung beras sebagai sampel.

Sementara terkait berkurangnya pasokan beras raskin ke desa-nya, Sutarman mengaku pihaknya tidak tahu menahu. Karena data kuota permintaan yang dikirimkan ke Bulog sama dengan jumlah data yang diajukan tahun-tahun sebelumnya.

“Mungkin karena alasan perekonomian warga Pawindan mulai meningkat, sehingga jatah Raskin untuk desa kami di kurangi. Tetapi melihat banyak keluhan dari warga, kita dari aparat desa akan melaporakan adanya kukurangan kiriman ini, termasuk akan melaporkan terkait buruknya kualitas raskin yang kita terima.” ungkapnya. (Heri/R2/HR-Online)

Dilirik Banyak Klub, Ini Alasan Rizky Ridho Masih Setia ke Persija Jakarta

Dilirik Banyak Klub, Ini Alasan Rizky Ridho Masih Setia ke Persija Jakarta

Pemain Persija Jakarta, Rizky Ridho, kembali jadi perbincangan hangat di dunia maya. Apalagi dalam waktu dekat, Ridho akan melawan mantan timnya dulu, Persebaya. Bek andalan...
Sosok Titiek Puspa di Mata Sang Adik Bisa Menjadi Kakak Sekaligus Teman

Sosok Titiek Puspa di Mata Sang Adik: Bisa Menjadi Kakak Sekaligus Teman

Kepergian artis senior Titiek Puspa berhasil meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat Indonesia, khususnya keluarga terdekat. Sang adik, Sumarningsih terlihat tak kuasa menahan tangis kesedihan...
Wakil Bupati Tasikmalaya dilaporkan ke polisi dengan tuduhan pemalsuan surat

Dituding Palsukan Surat oleh Bupati, Wabup Tasikmalaya: Yang Buat Setda

haraparakyat.com,- Wakil Bupati (Wabup) Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin, dilaporkan oleh tim kuasa hukum Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto ke Satreskrim Polres Tasikmalaya, Jumat (11/4/2025). Laporan...
Melaju ke Perempat Final Piala U-17, Nova Arianto Sebut Tak Remehkan Calon Lawan

Melaju ke Perempat Final Piala U-17, Nova Arianto Sebut Tak Remehkan Calon Lawan

Timnas Indonesia U-17 hingga saat ini masih menunggu lawan di babak perempat final Piala Asia U17 2025. Usai menjadi jawara di Grup C klasemen,...
Cara Menggunakan Grok AI di HP Android dan iPhone

Cara Menggunakan Grok AI di HP Android dan iPhone

Grok AI di HP termasuk bentuk kemajuan teknologi saat ini. Sesuai dengan namanya, chatbot ini memang menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence. Karena...
ZTE Nubia Focus 2, Smartphone dengan Kamera 108MP dan Android 15

ZTE Nubia Focus 2, Smartphone dengan Kamera 108MP dan Android 15

ZTE kembali meramaikan pasar smartphone dengan peluncuran ZTE Nubia Focus 2. Ini merupakan sebuah HP Android kelas menengah yang mengusung spesifikasi menarik, terutama di...