Senin, April 21, 2025
BerandaBerita Ciamis(Kasus Penculikan di Ciamis) Ibu Korban Yakin Pelaku Punya Ilmu Hipnotis

(Kasus Penculikan di Ciamis) Ibu Korban Yakin Pelaku Punya Ilmu Hipnotis

Ciamis, (harapanrakyat.com),- DM (9), bocah kelas dua SD (sekolah dasar), warga Desa Dewasari Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis, korban penculikan yang hilang Minggu malam (19/5), di Alun-alun Ciamis, ternyata ditemukan oleh warga tengah tergeletak pingsan di sebuah saung sawah di kampung Kamulyan Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya.

Dari Informasi yang dihimpun HR, DM ditemukan ketika salah seorang warga khendak pergi ke sawah, ketika itu warga melihat DM tengah tergeletak pingsan.

Salah satu kerabat Korban Yaya Heryadi, ketika ditemui, selasa, (21/05), menuturkan, kabar tentang adanya penemuan kerabatnya itu dari rekannya. Dia memberitahukan bahwa keponakannya sudah diamankan di Mapolsek Manonjaya.

Setelah mendengar kabar tersebut, dia langsung pergi ke Mapolsek Manonjaya. Namun ternyata sodaranya sudah dibawa ke RSUD Tasikmalaya. Setelah bergegas pergi ke Rumah Sakit, ternyata sodaranya sedang terkapar lemas dan belum sadarkan diri.

” Keponakan saya sampai saat ini belum bisa diajak komunikasi dan dimintai keterangannya. Karena masih shok berat dan keadaannya masih lemas. Untuk sementara ini kami akan merawat dia di sini sampai keadaannya membaik,” ujar Yaya.

Sementara keluarga korban menyerahkan masalah kasus ini kepada pihak yang berwajib, dalam hal ini kepolisian.  “Dan bila perlu pelakunya jika sudah ditangkap, kami minta dihukum seberat-beratnya,” ujarnya.

Sebelumnya, Komariah (30), pedagang gorengan di Alun-alun Ciamis, Minggu (19/5) malam, dikejutkan saat mengetahui anaknya, DM (9), hilang. Padahal sebelumnya anaknya tengah membantu Komariah berjualan gorengan.

Menurut Komariah, saat itu dia tengah berjualan pada Minggu malam. Kemudian seorang lelaki yang mengaku bernama Ucup warga Kawali, singgah ditempat jualannya. “ Orang itu lantas  mengajak saya ngobrol. Dalam percakapan waktu itu, dia menawarkan jasa bahwa dirinya bisa menolong orang yang lagi kesusahan,” katanya menceritakan.

Tanpa curiga, Komariah pun pun meladeni orang misterius itu berbicara. Apalagi dia sebagai pedagang wajib ramah terhadap pembeli.“ Saya ngobrol dengan orang yang bernama Ucup itu cukup lama, sekitar 7  jam. Entah saya terkena hipnotis atau karena apa, saat anak saya dibawa pelaku dihadapan saya, saya seolah tidak ingat dan tidak sadar bahwa yang dibawa orang itu adalah anak saya,” katanya.

Komariah juga mengungkapkan, Ucup yang mengaku Duda dan sedang mencari pasangan itu, sempat bercanda dengannya. Bahkan, dia diramal tentang kehidupannya oleh orang yang baru dikenalnya itu. Juga lelaki yang berpenampilan rapih dengan usia sekitar 45 tahun yang beranting dan berkalung rante itu, membelikan jajan anaknya.

“ Saya yakin bahwa saya waktu itu dihipnotis. Orang itu punya ilmu hipnotis. Karena ketika sedang ngobrol, laki-laki itu sempat menyuruh melihat mukanya, “ Saya sadar ketika setengah jam kemudian, saat  anak saya sudah tidak ada,” tuturnya.(DSW/R2)

Hari Hemofilia Sedunia 2025, RSUD Pandega Pangandaran Ajak Peduli dan Kenali Gejala

Hari Hemofilia Sedunia 2025, RSUD Pandega Pangandaran Ajak Peduli dan Kenali Gejala

harapanrakyat.com,- World Hemophilia Day (WHD) atau Hari Hemofilia Sedunia diperingati setiap tanggal 17 April. Peringatan WHD ini, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hemofilia, suatu...
Penghuni Pasar Wisata diminta kosongkan lahan

Penghuni Pasar Wisata Pangandaran Diminta Kosongkan Lahan: Kami Pindah ke Mana?

harapanrakyat.com,- Sejumlah penghuni Pasar Wisata di Desa Pananjung, Kecamatan/Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat mengaku resah. Pasalnya mereka diminta mengosongkan area Pasar Wisata seluas 72.000 meter...
Respons Warga yang Menempati Jalur Rel Banjar-Pangandaran Soal Rencana Reaktivasi

Respons Warga yang Menempati Jalur Rel Banjar-Pangandaran Soal Rencana Reaktivasi

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga di Kota Banjar, menempati tanah jalur rel kereta api Banjar-Pangandaran merespons soal rencana reaktivasi yang digulirkan oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi...
Rencana Reaktivasi Banjar-Cijulang Pangandaran

Ada Rencana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Cijulang, Warga Terdampak di Pangandaran Ingin Kepastian

harapanrakyat.com,- Warga terdampak rencana Reaktivasi Kereta Api Banjar-Cijulang di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat merasa khawatir dan minta kejelasan dari pemerintah. Rencana Reaktivasi kereta api...
kandang milik warga Pamarican

Kandang Milik Warga Pamarican Ciamis Terbakar, Puluhan Bebek dan Ayam Terpanggang

harapanrakyat.com,- Sebuah kandang bebek milik warga Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar, Senin (21/04/2025) dini hari. Kandang bebek milik Rahmat Hidayat (70)...
Reaktivasi Jalur kereta Banjar-Cijulang

Wagub Erwan Sebut Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Cijulang Pangandaran Ditargetkan Selesai 2025

harapanrakyat.com,- Reaktivasi jalur Kereta Api Banjar-Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat sepanjang 82 kilometer ditargetkan selesai pada 2025. Penganggaran reaktivasi jalur kereta ini bahkan sudah...