Minggu, April 20, 2025
BerandaBerita BanjarTolak RUU Ormas, HTI dan FPI Datangi DPRD Banjar

Tolak RUU Ormas, HTI dan FPI Datangi DPRD Banjar

Banjar, (harapanrakyat.com),- Sekitar 200 orang massa berasal dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan Front Pembela Islam (FPI) Kota Banjar, berdemo menolak Rancangan Undang Undang (RUU) Organisasi Masyarakat (Ormas). Mereka mendesak legislatif dan pemerintah untuk tidak mengesahkan produk hukum tersebut.

Mereka berkumpul di depan Gedung Dakwah Islam, Jl. Perintis Kemerdekaan, Selasa (2/4), selanjutnya longmarch dengan tertib menuju ke gedung DPRD Kota Banjar di Jl. Tentara Pelajar, dan memfokuskan aksinya di tempat itu.

Dalam orasinya, massa menyatakan RUU Ormas akan menjadi alat untuk bertindak represif terhadap rakyat. RUU tersebut juga dianggap jauh dari semangat reformasi dan tak ubahnya ingin mengembalikan zaman Orde Baru.

Pasal 1 RUU Ormas mencakup semua bentuk organisasi dalam semua kegiatan. Pada draft awalnya, rincian bidang kegiatan bahkan mencakup aktivitas seni budaya. Kemudian, larangan berpolitik bagi ormas (Pasal 7 RUU Ormas), dan kontrol ketat ormas oleh pemerintah (Pasal 58, 61 dan Pasal 62 RUU Ormas).

RUU ini juga dianggap sangat diskriminatif karena ada perbedaan pengaturan antara ormas biasa dengan ormas yang merupakan sayap partai (Pasal 4 RUU Ormas), sehingga terkesan parpol mau menang sendiri. Semua ormas harus tunduk kepada RUU ini, sedangkan ormas parpol tidak.

Dengan demikian, maka HTI dan FPI menyatakan penolakannya. Salah satunya karena RUU ini menjadi pintu yang sangat nyata bagi kembalinya rezim represif ala Orde Baru. RUU ini juga berpotensi sangat besar membungkam suara kritis masyarakat terhadap pemerintah dengan berbagai dalih.

“Yang diperlukan sekarang adalah menata ulang kerangka berpikir secara benar tentang bagaimana membina masyarakat, dan membawa negeri ini ke arah yang tepat, serta mengenali apa atau siapa sesungguhnya yang menjadi ancaman terbesar buat negeri ini, dan bagaimana cara menghadapinya,” kata Hilman, perwakilan dari HTI, saat berorasi di halaman gedung DPRD Kota Banjar.

Usai melakukan orasi, delegasi HTI dan FPI beraudiensi dengan anggota DPRD Kota Banjar yang diwakili oleh Muchtar Ghozali, Abdullah Safei, Ir. Soedrajat Argadiredja dan Ajat Sudrajat. Hadir juga Kapolresta Banjar AKBP Asep Saepudin, SIK.

Dalam audiensi, delegasi HTI dan FPI menyampaikan penolakan RUU Ormas yang dipandang membahayakan dan menjadi pintu kembalinya rezim represif ala Orde Baru.

Setelah mendapatkan penjelasan delegasi mengenai substnasi RUU Ormas dan pasal-pasal yang berbahaya, DPRD berjanji untuk segera menyampaikan aspirasi masyarakat ini ke pusat, baik dari jalur DPR maupun jalur Kementerian Dalam Negeri.

“Kami hanya memediasi dan memfasilitasi apa yang ingin disampaikan oleh ormas Islam. Selanjutnya akan mengkaji dan menyampaikan kepada Ketua DPRD Kota Banjar mengenai apa yang dibicarakan oleh ormas Islam, karena kebetulan saat ini Ketua DPRD sedang tidak ada di tempat karena ada keperluan lain,” kata Abdullah Safei.

Meski aksi yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB-11.00 WIB berlangsung damai, namun sempat menyebabkan kemacetan di beberapa ruas jalan, terutama jalan yang dilewati massa. (Eva)

Itel Power 70, Hadirkan Ram 4GB dengan Harga Lebih Terjangkau dan Baterai Berkapasitas Besar

Itel Power 70, Hadirkan RAM 4GB dengan Harga Lebih Terjangkau dan Baterai Berkapasitas Besar

Itel Power 70 telah resmi rilis di Indonesia pada akhir Februari 2025 lalu. HP Itel ini hadir dengan menawarkan RAM sebesar 8GB. Namun, kini...
Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Honda PCX 160 hadir dengan sejumlah peningkatan penting dari generasi sebelumnya. Salah satu aspek yang paling mencolok adalah kenyamanan saat pengguna kendarai. Banyak pengguna...
Keseruan Komunitas Sumedang Walkers Jelajahi Mata Air Sirah Cipelang

Keseruan Komunitas Sumedang Walkers Jelajahi Mata Air Sirah Cipelang

harapanrakyat.com,- Pecinta pejalan kaki di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang tergabung dalam komunitas Sumedang Walkers melakukan perjalanan menuju wisata alam Mata Air Sirah Cipelang,...
Mengungkap Terjadinya Proses Gegenschein Lapisan Eksosfer, Cahaya Redup Misterius di Langit Malam

Mengungkap Terjadinya Proses Gegenschein Lapisan Eksosfer, Cahaya Redup Misterius di Langit Malam

Proses Gegenschein lapisan eksosfer memunculkan tanda tanya. Fenomena tersebut memicu banyak peneliti berusaha mengungkap asal-usul mekanisme pembentukannya. Fenomena astronomi ini merupakan hadirnya sebuah cahaya...
Warga Ciamis Jadi Korban Pencurian Motor Modus Pura-pura Antar Surat Undangan Pernikahan

Warga Ciamis Jadi Korban Pencurian Motor Modus Pura-pura Antar Surat Undangan Pernikahan

harapanrakyat.com,- Amin Kuswoyo, warga Dusun Desa, Desa Kertaharja, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis menjadi korban pencurian sepeda motor. Terduga pelaku mengaku-ngaku sebagai teman korban dan...
KPU Kabupaten Tasikmalaya Persilakan Masyarakat Lihat Sirekap untuk Mengetahui Hasil PSU Pilkada

KPU Kabupaten Tasikmalaya Persilakan Masyarakat Lihat Sirekap untuk Mengetahui Hasil PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- KPU Kabupaten Tasikmalaya menyatakan bahwa hasil pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2025 C hasil sudah hampir 100 persen masuk. Karena itu, masyarakat yang...