Kamis, April 24, 2025
BerandaPendidikan(SDN 1 Karangkamulya) Dua Bangunan Kelas Minta Diperbaiki

(SDN 1 Karangkamulya) Dua Bangunan Kelas Minta Diperbaiki

Kepala SDN 1 Karangkamulyan, Tata Suherli S.Pd, Senin (17/12), menunjukkan dua bangunan kelas yang kondisinya rusak parah. Foto : Heri Herdianto/HR.

Cijeungjing, (harapanrakyat.com),- Dua bangunan kelas milik Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Karangkamulyan Kec. Cijeungjing kondisinya rusak parah. Bahkan bagian dinding bangunan sudah retak hingga terpaksa dirobohkan karena khawatir menimpa para siswa. Tidak hanya itu, bagian atap langit-langit ruangan juga mengalami kebocoran.

Kepala SDN 1 Karangkamulyan, Tata Suherli S.Pd, Senin (17/12), mengatakan, kedua bangunan kelas tersebut sudah rusak sejak lama. Dia memperkirakan penyebabnya lantaran faktor usia bangunan.

Tata mengaku dirinya dihantui rasa was-was bangunan roboh dan menimpa siswanya. Menurut dia, SDN 1 Karangkamulyan dari arah belakang terlihat bagus, tapi jika dari depan kerusakan sangat nampak.

Lebih lanjut Tata menuturkan, pihak sekolah sudah kebingungan dengan konisi dua bangunan kelas tersebut. Karena bila dirobohkan, itu bukan tugas pihak sekolah, tetapi kalau tidak dilakukan, dikhawatirkan akan menimpa siswa.

Bahkan dulu, kata Tata, pihaknya pernah mempunyai inisiatif untuk mengalokasikan dana rehab untuk dan membangun RKB diatas lahan kedua bangunan tersebut. Tapi sayangnya hal itu terkendala karena luas lahan tidak memenuhi syarat pembangunan RKB.

Tata berharap, kedua bangunan kelas yang kondisinya rusak parah itu segera dirobohkan atau diperbaiki. Dengan begitu, pihak sekolah tidak lagi dirundung rasa was-was dan khawatir.

Oop Sopianah, guru SDN 1 Karangkamulyan, mengatakan, selain kondisi dua bangunan tersebut.  SDN 1 Karangkamulyan juga belum mempunyai ruangan Perpus yang representatif dan ruangan UKS.

Menurut Oop, karena keterbatasan jumlah ruangan, sementara ini ruang Perpus dan UKS menyatu dengan ruang guru. Tidak hanya itu, salah satu ruangan kelas juga disatukan dengan Lab. IPA.

Dalam kesempatan itu, Oop berharap, Pemerintah Kab. Ciamis secepatnya memberikan bantuan kepada pihak sekolah, untuk mengantisipasi kesulitan yang saat ini dialami sekolah. (heri)

Soal Waktu Penetapan Paslon Bupati Tasikmalaya Hasil PSU, Begini Kata KPU

Soal Waktu Penetapan Paslon Bupati Tasikmalaya Hasil PSU, Begini Kata KPU

harapanrakyat.com,- Setelah menyelesaikan tahapan rekapitulasi dan rapat pleno, KPU Kabupaten Tasikmalaya, kini tinggal melakukan penetapan paslon Bupati Tasikmalaya yang meraih suara terbanyak. Namun hal...
Tiga Terowongan Kereta Api

Tiga Terowongan Kereta Api Peninggalan Belanda di Pangandaran Jadi Cagar Budaya

harapanrakyat.com,- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menetapkan tiga terowongan kereta api peninggalan Belanda di jalur Banjar-Cijulang, yakni Terowongan Hendrik, Juliana, dan...
Fachry Albar Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara Usai Positif Narkoba

Fachry Albar Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara Usai Positif Narkoba

Fachry Albar terancam hukuman 12 tahun setelah tertangkap karena narkoba. Ini bukanlah kali pertama Fachry Albar tersandung kasus obat terlarang. Aktor Indonesia ini rupanya...
Format Baru SEA Games

Bermain Lebih Sedikit, Format Baru SEA Games 2025 Untungkan Tuan Rumah Thailand?

Pesta olahraga SEA Games 2025 akan segera berlangsung pada Agustus 2025. Sayangnya format baru SEA Games untuk cabang olahraga sepak bola putra dinilai lebih...
Wilayahnya Jadi Langganan Banjir, Para Kades di Banjaranyar Ciamis Desak BBWS Citanduy Bangun Tanggul Sungai Ciputrahaji

Wilayahnya Jadi Langganan Banjir, Para Kades di Banjaranyar Ciamis Desak BBWS Citanduy Bangun Tanggul Sungai Ciputrahaji

harapanrakyat.com,- Selalu terdampak banjir, warga Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat minta BBWS turun tangan. Mereka harap ada pembangunan tanggul 6,5 kilometer...
pemberdayaan umkm

DPRD Jawa Barat Anggap Pemberdayaan UMKM Secara Optimal Mampu Kurangi Pengangguran

harapanrakyat.com – Pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tengah masyarakat, menjadi solusi mengurangi angka pengangguran, termasuk di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Oleh...