Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Kebersihan Kab. Ciamis menambah dua armada kendaraan pengangkut sampah. Penambahan tersebut untuk mengantisipasi penumpukan sampah di wilayah Kota Ciamis, akibat kurangnya armada angkutan.
Baca juga: Pengelolaan Sampah Pasar Langkaplancar Perlu Penanganan Serius
Kabid Pertamanan dan Kebersihan, Ir. H. Rahlan Suryadinata, Senin (12/11), mengatakan, selama ini penangananan sampah untuk wilayah Ciamis masih mengandalkan 7 armada. Menurut Rahlan, jumlah armada yang dimiliki Dinas Kebersihan belum cukup, jika dibandingkan dengan volume sampah. Soalnya, sampah yang harus diangkut sebanyak 300 kubik perhari.
“Kendaraan yang ada sekarang ini masih kurang. Belum lagi dengan kondisi kendaraan yang sudah lama, jelas penanganan sampah di Ciamis tidak akan maksimal,” ungkapnya.
Rahlan menuturkan, tujuh kendaraan pengangkut tersebut kurang memungkinkan untuk bisa mengangkut sampah sebanyak itu. Dia berharap tambahan dua unit kendaraan pengangkut sampah bisa menjawab permasalahan sampah yang sering dikeluhkan warga Ciamis.
Baca juga: Dinas Kebersihan Diminta Inventarisir Tong Sampah Rusak
Lebih lanjut, Rahlan mengungkapkan, ketujuh armada kendaraan pengangkut sampah yang dimiliki Dinas Kebersihan hanya mampu mengangkut 50 kubik sampah dalam sehari. “50 kubik sampah itu dihasilkan dari daerah Ciamis kota saja. Dan itu masih menyimpan sisa sampah yang tidak terangkut,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kab. Ciamis, H. Asep Roni, menilai Dinas Kebersihan Ciamis kurang maksimal dalam menangani persoalan sampah. Untuk itu, dengan penambahan armada kendaraan pengangkut, masalah sampah bisa diatasi. Asep Roni menambahkan, terkait soal penyediaan tempat pengolahan sampah, pihaknya perlu pembahasan yang lebih lanjut. Alasannya, karena hal itu akan manyangkut masalah ketersediaan anggaran. (es)