Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Aktifitas geng motor di Kota Banjar kini mulai berulah kembali. Meskipun aktifitas mereka hanya sebatas konvoi kendaraan, namun hal itu kerap mengganggu ketertiban lalu-lintas (lalin) yang dapat memicu terjadinya kecelakaan.
Seperti diungkapkan Yuyu (38), warga Lingkungan Cimenyan II, Kel. Mekarsari, Kec. Pataruman. Dia mengatakan, pada waktu Sabtu malam (11/8), sekitar pukul 23.30 WIB, terlihat adanya konvoi sepeda motor dengan membawa bendera dan atribut masing-masing.
“Mereka konvoi malam-malam mengelilingi jalan-jalan di wilayah perkotaan. Ulah geng motor itu selain mengganggu ketertiban lalu-lintas, juga mengganggu ketenangan waktu istirahat warga yang tinggal di sekitar jalan protokol, lantaran motor mereka banyak yang memakai knalpot bising. Namun sangat disayangkan saat itu tidak terlihat ada aparat kepolisian berpatroli dan membubarkan aktifitas tersebut,” kata Yuyu, pada HR, Senin (13/8).
Hal senada diungkapkan Reni (23), warga Jl. Kapten Jamhur. Dia berharap pihak kepolisian meningkatkan kembali patrolinya, dan menindak tegas terhadap aktifitas geng motor yang dianggap saat ini mulai meresahkan warga perkotaan.
“Saya sering melihat sekerumunan orang yang nongkrong malam-malam di pinggir jalan lengkap dengan atributnya masing-masing. Bila jalanan mulai sepi, mereka biasanya mulai melakukan konvoi keliling kota,” ujarnya.
Lanjut Reni, kalau suara knalpotnya tidak bising mungkin warga pun tidak akan merasa terganggu. Karena, aktifitas geng motor yang dapat meresahkan warga itu bukan cuma tindakan kekerasan saja, tapi dengan melakukan konvoi disertai suara knalpot bising pun dianggap dapat mengganggu ketenangan masyarakat. (PRA)