(DPRD Ciamis Prihatin)
Ciamis, (harapanrakyat.com),- Kalahnya persaingan nilai hasil Ujian Nasional (UN) Sekolah Menengah Pertama (SMP) RSBI dengan SMP satu atap/ non-RSBI menjadi pertanyaan besar di kalangan dunia pendidikan Kabupaten Ciamis.
Hal itu juga menjadi pertanyaan bagi Ketua Komisi IV DPRD Kab. Ciamis, Hendra S. Marcusi. Menurut dia, adanya persaingan nilai hasil UN SMP tahun 2012 sangatlah bagus. Hanya saja, menjadi kurang bagus jika nilai UN SMP RSBI justru kalah dibandingkan dengan sekolah satu atap non-RSBI.
âIni jadi tanda tanya besar bagi kami. Dengan ini, jelas sekolah RSBI tidak berpengaruh dalam menciptakan anak didik yang berkualitas. Hal itu harus menjadi pekerjaan besar buat Dinas Pendidikan Kab. Ciamis,â ungkapnya.
Hendra menandaskan, jika kejadian itu tidak segera ditindak lanjuti, dia khawatir pendidikan di Kab. Ciamis kedepannya tidak akan mengalami kemajuan, meski kelulusan mencapai 100 persen.
Dia juga bertanya-tanya, âKenapa Sekolah RSBI yang selama ini sering digembor-gemborkan di Kab. Ciamis, nilai UN-nya dibawah sekolah non-RSBI,â tanyanya.
Pada kesempatan itu, Hendra meminta Dinas Pendidikan Kab. Ciamis segera mengambil tindakan, salah satunya dengan melakukan pergantian Kepala SMP RSBI dengan Kepala SMP non-RSBI.
Senada dengan itu, Ketua DPRD Kab. Ciamis, H. Asep Roni, mengaku sangat menyayangkan nilai hasil UN yang didapat oleh SMP RSBI, berada di bawah nilai UN SMP non-RSBI/ SMP Satu Atap.
âItu tidak bisa dikatakan wajar! Jika dibiarkan tanpa perhatian serius oleh Disdik Ciamis, tentunya akan menjadi masalah besar. Namanya Sekolah RSBI, otomatis siswanya merupakan siswa berprestasi,â ungkapnya.
Asep Roni berharap, Disdik Kab. Ciamis segera menangani hal itu dengan serius. Dia menilai, persoalan tersebut sangat berkaitan dengan perbaikan dan peningkatan pendidikan di Kab. Ciamis.
Di tempat berbeda, Kadisdik Ciamis, Drs. H. Akasah, M.BA., mengatakan, pihaknya akan segera melakukan peninjauan kembali nilai hasil UN SMP RSBI dan SMP non-RSBI. Dan hal itu, kata dia, akan menjadi barometer perbaikan pendidikan di Kab. Ciamis.
âKami akan melakukan perbaikan. Kami menggap hasil UN di Kab. Ciamis sudah sangatlah bagus. Adapun persaingan nilai antara RSBI dan non-RSBI merupakan hal bagus, karena meski tidak bersekolah di RSBI, siswa bisa berprestasi,â ungkapnya.
Akasah menyebutkan, dari 24.857 pelajar SMP dan MTs di Kab Ciamis dinyatakan lulus UN 10 persen. Detailnya, 17.197 siswa dari SMP dan 7.660 siswa dari MTS. Alhasil, angka kelulusan di Kab. Ciamis tahun 2012, lulus 100 persen dan masuk peringkat lima besar se-Jabar. (es)