Baregbeg, (harapanrakyat.com),- Gorong-gorong jalan yang berada di Kamp. Petir, Desa Karangampel Kec. Baregbeg amblas sedalam 1 meter. Akibatnya, badan jalan menyempit dan tidak jarang menimbulkan kecelakaan. Warga setempat meminta agar Pemkab. Ciamis melakukan perbaikan gorong-gorong jalan tersebut.
Herdiana, warga Dusun Burugbug, minggu lalu, mengatakan, amblasnya gorong-gorong sudah berlangsung hampir 8 bulan. Dia menilai, kerusakan gorong-gorong disebabkan pondasi di bagian bawah gorong-gorong kerap tergerus air.
Ditambah lagi, lanjut Herdiana, beban kendaraan yang melewati gorong-gorong melebihi kapasitas (over capacity). Padahal kata dia, petugas dari pemerintah pernah melakukan peninjauan. Namun, hingga saat ini realisasi perbaikan belum juga nampak.
Tidak hanya itu, kata Herdiana, selain badan jalan menyempit, saluran airpun menjadi mampet. Parahnya, bila terjadi hujan, air membanjiri hingga ke ruas jalan, bahkan ke rumah warga.
âKendaraan banyak yang terperosok ke dalamnya (gorong-gorong-red), meski tidak menimbulkan korban jiwa, tapi kendaraan mengalami kerusakan,â ungkapnya.
Nana, pengguna jalan asal Rancah, mengatakan, kerusakan terjadi bukan hanya pada gorong-gorong saja. Kondisi serupa juga terjadi di sepanjang jalan yang menghubungkan antara Kec. Baregbeg dan Rancah.
âBanyak jalan berlubang. Dan kondisi tersebut membuat pengendara harus ekstra hati-hati ketika melewatinya,â katanya.
Sementara itu, Darwa (60), pengguna jalan asal Sukadana, mengatakan, akses jalan tersebut sangat berpengaruh terhadap rutinitas warga sehari-hari. Soalnya, kata dia, banyak warga dari berbagai pelosok di Kec. Baregbeg, Rancah, dan Sukadanam menggunakan jalan itu ketika akan menuju Kota Ciamis.
âBisa jadi, kalau tidak segera ditangani, warga atau pengguna jalan di wilayah itu melakukan aksi/ demontrasi kepada pemerintah Kab. Ciamis,â kata seorang warga yang enggan disebutkan namanya. (dji)