Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita BanjarFasilitasi P-IRT & Halal, Jadi Prioritas Bidang Koperasi dan UKM

Fasilitasi P-IRT & Halal, Jadi Prioritas Bidang Koperasi dan UKM

Banjar, (harapanrakyat.com),- Peran Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM), dan Industri Kecil Menengah (IKM) sangat berpengaruh terhadap peningkatan daya beli masyarakat dan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) di suatu daerah.

Untuk itu, fasilitasi pangan industry rumah tangga (P-IRT) dan halal pada makanan olahan menjadi prioritas utama yang diprogramkan Bidang Koperasi dan UKM Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Diperindagkop) Kota Banjar, tahun 2012 ini.

Kepala Bidang Koperasi dan UKM Diperindagkop Kota Banjar, Drs. Usman Ansorulloh, mengatakan, kedua program tersebut tujuannya untuk meningkatkan kualitas hasil produksi Usaha Kecil dan Menengah (UKM)/Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), serta pengembangan dalam pemasarannya.

“Pada program fasilitasi P-IRT tahun ini diikuti 15 UMKM yang akan dibiayai dari APBD kota. Sedangkan, untuk program fasilitasi halal diikuti sebanyak 10 UMKM, dananya dari Kementerian Koperasi dan UKM. Selanjutnya, setelah KUKM itu mengikuti P-IRT dan halal, kita akan menggelar promosi prodak tingkat nasional di Jakarta sekitar Juli mendatang, yaitu sebelum Ramadhan,” kata Usman, saat ditemui HR di ruang kerjanya, Senin (14/5).

Lebih lanjut dia mengatakan, promosi produk juga akan dilakukan pada waktu digelarnya kegiatan Kuningan Summit di Kota Banjar, yang rencananya akan dilaksanakan sebelum bulan puasa.

Kemudian selain itu, pada saat menjelang Ramadhan nanti, sekaligus dalam rangka menyambut Hari Koperasi, pihaknya juga akan menggelar pasar murah/pasar rakyat. Sebagian barang yang dijual dalam pasar rakyat nanti adalah produk-produk UKM yang mana pembeliannya akan disubsidi pemerintah sekitar 30%-40%.

“Masih untuk UKM, kita juga akan melakukan penataan sekaligus relokasi para PKL di Langensari. Dalam penataan tersebut sebanyak 50 PKL akan mendapatkan bantuan hibah dari Kementerian Koperasi dan UKM untuk pembuatan shalter berikut tokuy, jadi bentuknya bukan berupa roda dagangan. Mudah-mudahan bisa segera terealisasikan,” ujarnya.

Tahun Ini, 3 Koperasi Akan Dibekukan Badan Hukumnya

Sedangkan untuk meningkatkan pengelolaan koperasi yang baik, kata Usman, saat ini pihaknya bekerjasama dengan Dekopinda Kota Banjar tengah melaksanakan program pelatihan dasar perkoperasian bagi pra koperasi atau masyarakat koperasi di empat kecamatan.

Namun, program pelatihan tersebut khusus diikuti oleh anggota koperasi, bukan pengurusnya. Sebab, banyak koperasi yang belum bisa berkembang, serta masyarakat yang akan mendirikan koperasi.

“Pelatihan ini sedang berjalan, setiap angkatan pesertanya 65 orang dan setiap bulannya itu digelar di satu kecamatan, yakni pada April kemarin dilaksanakan di Kecamatan Banjar, dan untuk bulan ini bagian di Kecamatan Purwaharja, tepatnya hari Rabu tanggal 16 (Hari ini-Red), bertempat di Karya Ayu. Sedangkan bulan berikutnya belum dipastikan, apakah di Kecamatan Pataruman dulu atau Langensari,” paparnya.

Setelah selesai program pelatihan, diadakan pula penilaian kesehatan koperasi bagi KSP atau koperasi yang memiliki usaha unit simpan pinjam. Rencananya penilaian kesehatan koperasi mulai dilaksanakan bulan Juli mendatang.

Usman mengatakan, saat ini jumlah koperasi yang berbadan hukum mencapai 156, namun yang aktif hanya 57 koperasi saja. Tapi, dari 57 koperasi aktif, sampai saat ini baru ada 43 koperasi yang sudah melaksanakan RAT. Padahal, paling lambat RAT dilaksanakan akhir April lalu.

Dia menambahkan, rencananya tahun ini akan ada pembekuan terhadap 3 koperasi. Untuk itu pihaknya akan membentuk tim yang terdiri dari Diperindagkop, Dekopinda dan Bagian Ekonomi. Tim ini juga akan diberi SK Walikota.

“Kita akan terjun langsung ke lapangan untuk menelusuri atau mendatangi setiap koperasi yang tidak aktif. Sebelum ada pembenahan, kita sudah mendapat masukan ada 3 koperasi yang akan kita bekukan badan hukumnya. Hal ini sesuai dengan UU Perkoperasian Nomor 25 Tahun 1992,” pungkas Usman. (Eva)

AC Mobil Hanya Keluar Angin Membuat Kabin Tidak Nyaman

AC Mobil Hanya Keluar Angin Membuat Kabin Tidak Nyaman

Perawatan mobil yang rutin sangat penting guna meminimalisir resiko kerusakan pada komponennya. Salah satu komponen pada mobil yang sering mengalami kerusakan adalah air conditioner...
Sejarah Karnaval Indonesia dari Zaman Dahulu hingga Modern

Sejarah Karnaval Indonesia dari Zaman Dahulu hingga Modern

Sebelum menjadi semeriah seperti sekarang, karnaval di Indonesia telah melalui perjalanan panjang sejak zaman dahulu hingga mencapai bentuknya saat ini. Umumnya, pelaksanaan karnaval ini...
Lenovo ThinkPad X9 Aura Edition Gunakan Layar OLED

Lenovo ThinkPad X9 Aura Edition Gunakan Layar OLED

Lenovo kembali mengguncang dunia teknologi dengan merilis ThinkPad X9 Aura pada ajang CES 2025. Laptop ini membawa perubahan signifikan dalam desain dan fitur. Hal...
Lolly Kembali Ke Keluarga, Nikita; Cari Korban yang Lain

Lolly Kembali Ke Keluarga, Nikita: Cari Korban yang Lain

Kini Lolly kembali ke keluarga dan Nikita sudah merasa bahwa ia telah memenangkan perseteruan. Nikita Mirzani memang akhirnya sudah berhasil menjauhkan putri sulungnya dengan...
Budidaya Bonsai Sancang dengan Tepat, Bisa Jadi Ide Bisnis

Budidaya Bonsai Sancang dengan Tepat, Bisa Jadi Ide Bisnis

Budidaya bonsai sancang patut Anda pertimbangkan. Hal ini mengingat tanaman bonsai masih menjadi favorit banyak orang. Banyak yang tertarik membudidayakannya, baik sebagai hobi maupun...
Memahami Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Memahami Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Pelepasan dan penerimaan elektron merupakan bagian dari reaksi redoks yang melibatkan transfer elektron. Dalam hal ini, istilah redoks berasal dari dua konsep penting, yakni...