Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita CiamisDesa Margamulya Mundur dari Program PNPM 2012

Desa Margamulya Mundur dari Program PNPM 2012

(Kucuran Dana Dianggap Kurang Maksimal)

Ciamis, (harapanrakyat.com),- Kepala Desa Margamulya Kec. Kawali, Obang Sobana S, menyatakan, Desa Margamulya mengundurkan diri dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Pendesaan tahun 2012. Alasannya, karena dia menganggap kucuran dana PNPM Mandiri Pedesaan tahun 2012 tidak akan optimal.

Bahkan, pengunduran diri itu dilakukan secara resmi dengan melayangkan surat dengan nomor 470/51-Ds/2012, tertanggal 30 Maret 2012, yang ditujukan kepada pengurus UPK PNPM Kec. Kawali dan BKKB-PM Kab. Ciamis.

“Total dana PNPM Mandiri Perdesaan tahun 2012 untuk perkecamatan sebesar Rp. 600 juta. Dari angka itu, satu desa di Kec. Kawali memperoleh kucuran sebesar Rp. 280 juta, atau hampir 45 persen dari keseluruhan dana yang ada di kecamatan. Itu artinya, 55 persen sisanya akan dibagikan kepada 10 desa. Jelas dana sebesar itu tidak akan maksimal untuk merealisasikan pembangunan. Padahal, dalam Musrenbang dan MAD (musyawarah antar desa), UPK dan Fasilitator berjanji mengoptimalkan dana PNPM pada tahun ini. Nyatanya, malah kurang,” ungkap Kades Margamulya, Obang Sobana S, Jum`at (30/3).

Obang menilai pihak UPK dan Fasilitator tida cermat dalam memfasilitasi dan optimalisasu dana PNPM tahun 2012. Salah satunya contohnya, pembagian dana PNPM tahun 2012 yang dirasa kurang adil.

“Dulu, pada saat MAD (musyawarah antar desa) tahun 2011, kenapa bilang akan ada optimalisi program di tahun 2012? Kalau kenyataannya akan seperti ini. Jika kondisinya seperti ini, maka kami akan mengundurkan diri,” tegasnya.

Menangagapi pengunduran diri pihak Desa Margamulya, dari PNPM Mandiri Pedesaan tahun 2012, Kabid Pemberdayaan Masyarakat BKKB-PM (Badan Kordinasi Keluarga Berencan dan Pemberdayaan Masyarakat) Kab. Ciamis, Saptari, Senin (2/4), mengatakan, adanya kesalahan persepsi dalam menterjemahkan kata optimalisasi.

“Optimalisasi yang kami maksudkan adalah, bila ada program yang tersisa di tahun 2011, akan dilanjutkan di tahun 2012. Soal besaran dana, tentu tergantung usulan yang disepakati dan pagu yang ada. Contohnya, kalau di tahun 2011 hanya terfasilitasi 7 program dari sepuluh program yang dibutuhkan, maka optimalisasi ada di tahun 2012, dengan penambahan 3 program dari tahun sebelumnya. Tapi, itupun harus sesuai dengan Rencana Pembangunan Desa,” ungkapnya.

Menurut Saptari, permasalahan itu muncul, miss komunikasi dalam mempersepsikan kata optimalisasi.  â€œKami pikir, ini masalah miss komunaikasi saja. Soalnya, mekanisme perencanaan PNPM ada dalam MAD tahun sebelumnya. Kalau masalah pengunduran diri, kami pikir itu adalah hak setiap Desa. Berarti desa tersebut mampu membangun tanpa ada bantuan dari dana PNPM Mandiri Perdesaan,” Pungkasnya. (DK)

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Sudahkah Anda mengetahui arti tanda seru merah di WA? Tanda ini umumnya menunjukkan bahwa pesan atau chat WhatsApp yang telah dikirim mengalami kegagalan. Meskipun...
Tes Kebugaran Fisik

Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km

harapanrakyat.com,- Sebanyak 120 calon jemaah haji Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2025, melakukan tes kebugaran fisik yang diselenggarakan...
Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...