Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Sejumlah pemilik toko yang berada di sepanjang jalan Hamara Effendi atau di sekitar kawasan Pasar Banjar mengeluhkan lambannya perbaikan saluran drainase, yang dilakukan Pemerintah Kota Banjar di lokasi tersebut. Pasalnya, tumpukan material dari galian saluran air di depan toko mereka dapat mengganggu konsumen dan area parkir warga.
Hal itu dikatakan salah seorang pemilik toko yang namanya enggan dikorankan, Selasa (27/12). Menurutnya, perbaikan sudah berlangsung sekitar 3 bulan, namun belum juga beres. Kondisi seperti ini mengakibatkan para pembeli enggan menyebrangi galian saluran, selain drainasenya dipenuhi air, juga kondisi jalan di depan toko terhalang tumpukan material.
Untuk mensiasatinya, terpaksa para pemilik toko di lokasi itu membuat jalan penyebrangan sementara dengan menggunakan kayu/papan.
Pendapat serupa diungkapkan Eman, pemilik toko lainnya. Dia mengatakan, akibat lambannya penyelesaian penggalian saluran drainase, seringkali membuat macet arus lalu-lintas kendaraan di depan toko.
“Itu karena lahan parkir yang biasa digunakan konsumen terhalang oleh tumpukan material, lantaran bahan-bahan materialnya kan disimpan di pinggir jalan. Jadi sudah tentu arus lalu-lintas di sekitar sini macet,” ujar Eman.
Ditemui di tempat yang sama, Rido, salah seorang konsumen, membenarkan bahwa memang dirinya sulit ketika akan memarkirkan kendaraannya. Dia berharap, material bekas galian tersebut segera diangkut agar lalu-lintas menjadi lancar. (PRA)
