Rabu, April 16, 2025
BerandaPendidikanRazia Sepatu di SMK Muhammadiyah Kawali Dikeluhkan Wali Siswa

Razia Sepatu di SMK Muhammadiyah Kawali Dikeluhkan Wali Siswa

Kawali, (harapanrakyat.com),- Sejumlah orang tua siswa SMK Muhammadiyah Kawali, Kabupaten Ciamis, menyayangkan tindakan guru pengajar yang telah memilok sepatu siswa saat melakukan razia di sekolah tersebut, akibat warna sepatu yang dipakai siswa tidak sesuai dengan ketentuan sekolah.

Seperti diungkapkan salah satu orang tua siswa yang namanya enggan dikorankan, ketika ditemui HR, Kamis (6/10). Dia mengaku hal itu menimpa anaknya, sehingga sepatu yang biasa dipakai ke sekolah kini telah rusak akibat dipilok gurunya.

“Apabila memang anak saya telah melanggar aturan warna sepatu yang ditetapkan pihak sekolah, seharusnya pihak sekolah memberikan peringatan kepada siswa atau memberikan surat kepada orang tua siswa, jangan seenaknya saja melakukan hal itu,” ungkapnya.

Dengan kejadian seperti itu, maka sepatu yang sering dipakai anaknya tidak bisa terpakai lagi, dan dirinya sebagai orang tua terpaksa harus mengganti sepatu anaknya. Dia menganggap, tindakan pihak sekolah telah melecehkan pihak orang tua siswa.

Padahal, segala permasalahan dapat diselesaikan dengan musyawarah, sehingga segala aturan yang diterapkan sekolah bisa dilaksanakan tanpa menimbulkan permasalahan antara pihak sekolah dan orang tua siswa.

Mananggapi hal itu, Anggota DPRD Ciamis asal Kawali, Dadang Kusmayadi, mengatakan, dirinya mengetahui kejadian tersebut setelah orang tua siswa yang bersangkutan mengadu kepadanya.

“Saya menerima aduan dari orang tua siswa atas kejadian tersebut. Menidaklanjuti hal itu, saya akan mempertanyakan aturan yang diberlakukan di SMK Muhamdiyah, apakah sesuai dengan aturan yang diberlakukan di seluruh sekolah se-Kab ciamis, atau internal saja,” katanya.

Dadang menilai, perbuatan yang dilakukan guru SMK Muhamadiyah Kawali bisa mencoreng kinerja guru. Padahal, seharusnya sebelum bertindak menimbang terlebih dahulu dampak positif dan negatifnya.

Sementara itu, Kepala SMK Muhammadiyah Kawali, Tahyo, ketika dikonfirmasi HR, menjelaskan, kejadian itu di luar dugaan. Alasannya, pada saat kejadian dirinya sedang berada di luar sekolah.

Tahyo mengutarakan, pihaknya sudah meminta keterangan dari sejumlah guru soal kejadian itu. Dari keterangannya, ternyata siswa tersebut sudah tiga kali mendapatkan peringatan, untuk memakai sepatu warna hitam.

“Siswa yang terkena rajia sepatu hanya siswa kelas praktek saja. Untuk kelas yang lain tidak. Jadi apabila tidak menggunakan sepatu hitam, biasanya siswa dalam praktek tidak maksimal,” jelasnya.

Meski begitu, kata Tahyo, pihak sekolah akan mengganti sepatu yang rusak akibat razia yang dilakukan guru.

Di tempat terpisah, Kabid Dikmen Disdik Ciamis, Nana Ruhena, mengaku kaget mendengar peristiwa yang dialami siswa tersebut. Menurut dia, merusak sepatu tidak termasuk dalam aturan yang telah ditetapkan pihaknya.

“Seluruh siswa di Kab Ciamis memang harus menggunakan sepatu hitam. Tapi seandainya ada yang melanggar, pihak sekolah bisa memberikan peringatan terlebih dahulu,” katanya. (es)

Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...
Program Kartu Berdaya

Warga Pataruman Tagih Janji Program Kartu Berdaya Wali Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, menagih janji Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, terkait Program Kartu...
Pelajar Korban Ledakan Petasan

Pelajar Korban Ledakan Petasan di Kota Banjar Dapat Bantuan untuk Pengobatan dari Pemkot

harapanrakyat.com,- Wakil Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Supriana, memberikan bantuan kepada pelajar korban ledakan petasan. Pelajar berinisial RR (10) itu mengalami luka berat pada...