Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita BanjarProyek Pembangunan di Kota Banjar Harus Berkualitas

Proyek Pembangunan di Kota Banjar Harus Berkualitas

Banjar, (harapanrakyat.com),- Proyek pembangunan sejumlah infrastruktur di Kota Banjar tahun 2011 ini masih banyak yang bermasalah, sehingga hasilnya tidak berkualitas. Terbukti banyaknya infrastruktur yang rusak, padahal baru beberapa bulan saja pengerjaannya selesai.

Hal itu dikatakan Komisi C DPRD Kota Banjar, Ayi Misbah, S.Hut., saat ditemui HR, Senin (24/10). Menurutnya, pelaksanaan proyek pembangunan pemerintah yang dikerjakan pihak ketiga menjadi salah satu barometer keberhasilan pembangunan.

Untuk itu, alokasi anggaran di tahun 2011 terhitung sangat besar dan diprioritaskan pada infrastruktur. Sehingga, bukan hanya pemerintah saja yang harus dibebani tanggung jawab setiap proyek yang dilaksanakan, namun juga pihak ketiga.

Dengan demikian maka pihak ketiga harus menjaga/mengutamakan kualitas pada setiap pengerjaan suatu proyek. Artinya, pengerjaan pembangunan fasilitas pemerintah jangan dilakukan asal-asalan.

“Yang diutamakan itu kualitas bangunan, bukan kuantitas. Sekarang banyak contoh di lapangan, baru selesai pengerjaannya, ternyata selang satu atau dua bulan saja sudah rusak lagi, seperti pembangunan saluran air di Ciroas,” jelas politisi asal Hanura yang menjabat sebagai Ketua DPC.

Lebih lajut dia mengatakan, pihaknya menyatakan, bahwa setiap proyek pemerintah harus dijalankan sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku.

Bangunan fasilitas pemerintah harus mampu bertahan minimal lima tahun, terhitung setelah selesai pengerjaannya. Jika dalam waktu kurang dari lima tahun sudah mengalami kerusakan, itu berarti kualitasnya patut dipertanyakan.

“Saya menghimbau kepada semua pelaksana proyek agar tidak main-main, karena proyek pemerintah itu harus dipertanggung jawabkan, baik secara hukum mapun moral. Kemudian selain itu, pemerintah dalam melaksanakan tender melalui LPSE, harus menjalankan sesuai aturan. Karena ternyata dilihat di lapangan untuk pengerjaannya ada yang sudah diplot kepada pengusaha-pengusaha tertentu,” pungkas Ayi. (Eva)

Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis

Polres Pangandaran Ungkap Kasus Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis, Dua Orang Diamankan

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan penganiayaan di Kampung Turis, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, berhasil diungkap Satreskrim Polres Pangandaran, Polda Jabar dalam kegiatan Operasi Pekat...
Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...
Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...