Banjar, (harapanrakyat.com),- Para pedagang di Rest Area Banjar Atas (BA) Parungsari, mengeluhkan kurangnya pasokan kelapa muda yang terjadi akhir-akhir ini. Padahal, biasanya setiap hari mereka mendapat pasokan kelapa muda dari para pengepul langganannya.
Hal itu dikatakan Iis (50), salah seorang pedagang, Senin (17/10). Menurutnya, pasokan kelapa muda baru bisa dikirim setelah lima hari dari waktu pemesanan. Akibat kekurangan tersebut, dalam sehari dia hanya mampu menjual sekitar 40 butir kelapa muda.
“Kalau sebelumnya saya bisa menjual sebanyak 50 butir per-hari. Tapi sekarang karena pasokannya kurang dari pengepul, maka persediaan pun otomatis jadi berkurang. Dan untuk bisa mendapatkan 40 butir saja harus dipesan dari beberapa pengepul,” katanya.
Iis juga mengaku, bahwa minuman es kelapa muda memang menjadi salah satu incaran para pengunjung yang datang ke rest area. Karena udara di Kota Banjar ini sangat panas, sehingga para pelanggannya banyak memesan minuman tersebut.
Ditemui di tempat yang sama, Dadan, salah seorang pengepul kelapa muda, mengatakan, untuk saat ini memang pengepul sulit mendapatkan kelapa muda dari para petani yang ada di daerah Jajawar, Sumanding dan Tanjungsukur.
Padahal, biasanya setiap hari dia bisa memasok kebutuhan kelapa muda kepada para pedagang di rest area Parungsari. Menurutnya, kesulitan itu ada kemungkinan akibat dari musim kemarau.
“Tapi, mungkin juga diakibatkan banyaknya petani yang menjual pohon kelapanya. Jadi imbasnya para pengepul juga sangat sulit mendapatkan kelapa muda, sementara permintaan terus meningkat,” kata Dadan. (PRA)