Banjar, (harapanrakyat.com),- Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah pengunjung Banjar Water Park (BWP) pada musim liburan Lebaran tahun ini menurun sekitar 50%. Padahal, sebelumnya Direksi BWP menargetkan 50 ribu pengunjung.
Hal itu dikatakan Direktur BWP, Gunawan, pada HR di ruang kerjanya, Selasa (6/9). Menurutnya, ada kemungkinan penurunan jumlah pengunjung akibat terjadinya kemacetan lalu-lintas arus balik di Jalur Selatan yang cukup tinggi.
“Karena target kita waktu promosi itu pengunjung dari daerah Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Kemudian selain itu, strategi promosi ke luar daerah juga perlu kita benahi, kalau promosi di Banjar sendiri melalui pamflet, baligo dan wawar,” ujarnya Selasa (6/9).
Lanjut dia, sebelumnya, menjelang masa liburan Lebaran, pihaknya sudah berupaya melakukan perbaikan sarana dan prasarana yang ada di dalam areal BWP, serta penambahan fasilitas wahana.
Upaya untuk menarik pengunjung, baik dari dalam maupun luar kota, Direksi BWP juga telah mengadakan berbagai macam acara hiburan yang digelar dari tanggal 30 Agustus-6 September 2011.
“Ya kita baru menciptakan keramaian dulu supaya orang luar Banjar mau datang ke BWP. Dan pada hari Kamis lalu, yaitu tanggal 1 September, ada sekitar 2.500 pengunjung, itu merupakan puncaknya,” jelas Gunawan.
Akibat terjadi kemacetan tersebut, maka jumlah pengunjung dari daerah Majenang menurun. Pengunjung yang datang ke BWP pada musim liburan Lebaran kali ini justru lebih banyak dari daerah Banjarsari, Padaherang dan Rancah.
Sedangkan, pengunjung dari Banjar sendiri merupakan orang yang sedang mudik Lebaran/pulang kampung, yaitu orang Banjar yang tinggal di luar kota.
Untuk strategi kedepan, kata Gunawan, pihaknya harus lebih meningkatkan promosi. Selama ini target promosi BWP lebih dititik beratkan ke wilayah Majenang, maka untuk kedepannya pihak Direksi BWP akan memperluas lagi, yakni salah satunya ke daerah Rancah, Kab. Ciamis.
“Ini baru evaluasi kami dari internal dan eksternal. Kami juga akan melakukan evaluasi dari mulai bagian pelayanan, kebersihan dan loket, sehingga dapat diketahui kekurangan-kurangannya apa saja,” katanya.
Sementara itu, Rudi (45), salah seorang pengunjung warga Cikohkol, Banjarsari, yang datang bersama keluarganya, mengaku, dalam mengisi libur Lebaran saat ini, dia sengaja mengajak keluarganya untuk berwisata ke BWP.
Menurut Rudi, fasilitas wahana maupun sarana prasarana lainnya yang ada di dalam areal BWP dirasakan sudah cukup. Bahkan dia dan keluarganya merasa nyaman bisa beristirahat di saung buleud sambil membuka bekal makanan.
“Kami baru pertama ke sini, dan ternyata fasilitasnya cukup kumplit. Kami juga sengaja bawa timbel dari rumah, jadi acara liburan di BWP ini selain menikmati wahana air, ya sekalian botram. Kebetulan di sini ada saung-saung khusus untuk istirahat,” katanya. (Eva)