Ciamis, (harapanrakyat.com),- Proyek pelaksanaan pembangunan ruang perpustakaan dan laboratorium sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Kab. Ciamis, yang bersumber dari bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2011 dinilai beberapa kalangan berjalan lamban.
Ketua Forum Pemantau Pembangunan dan Lembaga Kejaksaan, Kidik Fajar, Minggu (25/9), mengatakan, pihaknya menemukan sejumlah fakta adanya sejumlah pengerjaan proyek pembangunan ruang perpustakaan dan laboratorium SD belum dikerjakan secara maksimal. Bahkan, ada sebagian pelaksanaan yang belum mencapai angka 50 persen.
Padahal menurut Kidik, kontrak pengerjaan pembangunan proyek tersebut sudah jelas dan sudah ditetapkan. Tapi, entah kenapa sebagian pengerjaan proyek tersebut masih banyak yang tertunda.
Kepada HR, Kidik mengungkapkan harapannya, agar pihak rekanan pelaksana proyek segera menyelesaikan pembangunan ruang perpustakaan dan Laboratorium sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan. Tidak hanya itu, Kidik juga meminta agar rekanan sebagai pelaksana proyek, bertangungjawab penuh terhadap penyelesaian proyek dengan memperhatikan kualitas pekerjaan mereka.
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Kab. Ciamis, Hendra Marcusi, Senin (26/9), mengatakan, pihaknya berharap agar pembangunan ruang perpustakaan dan laboratoium di Sekolah Dasar (SD) dapat terlaksana dengan baik.
Dengan begitu, sarana yang selama ini dinantikan oleh sekolah, bisa memberikan banyak manfaat bagi kelangsungan pendidikan para siswa di sekolah. Dia juga menghimbau agar pihak rekanan segera menyelesaikan pembangunan sarana penunjang pendidikan tersebut sesuai dengan kesepakatan pada saat lelang.
Pada kesempatan tersebut, Hendra dan Kidik meminta agar Dinas Pendidikan (Disdik) Kab. Ciamis, memberikan teguran kepada pihak rekanan yang terlambat dalam menyelesaikan proyek itu. (es)
