Ciamis, (harapanrakyat.com),- Kawanan pencuri kembali beraksi membobol rumah milik pengusaha kelontongan, Iwan Setiawan (35), warga Jalan Desa Kolot, Kelurahan Linggasari, Kec. Ciamis, Selasa (31/5), sekitar pukul 02:00 dini hari.
Sejumlah barang berhasil digondol maling diantaranya sebuah laptop, telepon selular dan satu unit motor Honda Vario.
Menurut Jajang, saksi mata yang juga warga sekitar, ketika dimintai keterangan oleh HR, mengatakan, malam itu dirinya menambal ban sepeda motornya di bengkel dekat rumah korban.
Saat menunggu motornya selesai ditambal, tiba-tiba dirinya melihat seorang lelaki setengah baya menenteng sebuah laptop, dan langsung tancap gas mengunakan sepeda motor.
Karena curiga, Jajang bersama petugas ronda yang kebetulan masih ada, segera mendekati rumah milik Iwan. Namun, sesampainya di depan rumah Iwan, ada dua orang lelaki yang mencurigakan. Kedua orang tersebut terlihat gugup saat ditanya.
âTanpa pikir panjang lagi kedua lelaki itu langsung kabur waktu ditanya oleh kami. Mereka juga mengunakan motor yang diketahuai ternyata milik Iwan,â terangnya.
Sementara itu Iwan menjelaskan, bahwa pada malam itu seperti biasanya setelah seharian beraktifitas dia mengunci suluruh jendela dan pintu rumahnya.
Namun sekitar pukul 05.00 pagi, Iwan merasa kaget ketika akan menyalakan lampu melihat pintu dapur rumahnya terbuka. Dia pun langsung saja melakukan pengecekan ke suluruh ruangan rumahnya.
âSaya merasa kaget melihat pintu dapur rumah sudah terbuka, dan setelah mengecek ke dalam ruangan ternyata laptop, handpone dan motor yang setiap hari dipakai ke tempat kerja raib dari tempatnya,â tutur Iwan.
Iwan pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Ciamis, dan berharap pelaku pembobol rumahnya bisa segera ditangkap oleh petugas kepolisian.
Di temui di tempat terpisah, Kapolresta Ciamis, AKBP. Agus Santoso, SIK, melalui Kasat Reskrim AKP. Irfan Nugraha, SH, membenarkan adanya laporan pencurian di rumah milik Iwan.
âSaat ini kami masih melakukan penyelidikan dari hasil olah TKP. Hasil dari penyelidikan itu nantinya untuk mencari identitas pelaku yang diduga berjumlah tiga orang,â jelasnya.
Irfan mengatakan, modus pelaku dalam melakukan aksinya dengan cara merusak engsel jendela rumah, sehingga mereka bisa leluasa menguras isi rumah korban dan kabur melalaui pintu dapur. (es)