Banjar, (harapanrakyat.com),- Sebanyak 2.546 siswa Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) di Kota Banjar telah mengikuti ujian akhir tahun 2011. Pelaksanaan ujian akhir bagi siswa tingkat MDT untuk wilayah Jawa Barat serentak dilaksanakan dari tanggal 25-27 April lalu.
Dalam ujian tersebut ada enam materi pelajaran yang diujikan, diantaranya mata pelajaran Al Quran dan Hadist, Aqidah Akhlaq, Fiqih, Bahasa Arab, Sejarah Kebudayaan Islam (SKI), dan muatan lokal (Mulok), yaitu praktek ibadah.
Menurut Kasie. Pekapontren Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjar, Endang Syarif Hidayat, SAg., bahwa pelaksanaan ujian akhir MDT secera serempak se-Jawa Barat baru kali ini dilaksanakan.
Bahkan, saat ini tekniknya juga seperti ujian nasional (UN) di sekolah umum, karena lembar jawaban komputer (LKJ) didrop langsung dari provinsi.
“Yang menjadi tim pengawas dalam ujian akhir madrasah diniyah yaitu dari Kemenag, kemudian FKDT (Forum Kerja Diniyah Takmiliyah) Kota Banjar, dan dari Bagian Kesos,” jelasnya, Selasa (3/5).
Lebih lanjut dia mengatakan, untuk bisa mengikuti ujian akhir, ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi oleh para siswa, diantaranya telah memiliki raport dengan muatan nilai dari kelas 1 sampai 3, dan sudah lulus Munaqosah (baca tulis Al Quran di Diniyah tingkat Wustho).
Dijelaskan Endang, kalau pelaksanaan ujian akhir bagi Diniyah tingkat Wustho sudah lebih dulu dilaksanakan, yaitu pada tanggal 11-13 April lalu. Kedua ijazah tersebut sangat penting, karena ijazah Diniyah tingkat Wustho digunakan sebagai syarat untuk bisa melanjutkan ke SLTP, sedangkan ijazah MDT syarat masuk ke SLA.
Kemudian, jika pelaksanaan ujian akhir ingin dilaksanakan di tempat masing-masing, jumlah siswa peserta ujian minimal harus ada 20 orang. Tapi, kalau kurang dari 20 orang, maka akan digabung dengan MDT lain. (AM)