Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita CiamisBermodalkan Rp. 90 ribu, Sandal Buatan Yanto Tembus Pasar Jateng

Bermodalkan Rp. 90 ribu, Sandal Buatan Yanto Tembus Pasar Jateng

Pamarican, (harapanrakyat.com),- Sudah hampir dua tahun, Yanto (38) warga Dusun Cikotok Desa Kertahayu Kecamatan Pamarican Kabupaten Ciamis menggeluti usaha pembuatan sandal yang terbuat dari bahan spon atau karet yang kini jenis sandal itu sedang diminati kaum remaja gaul.

Sandal buatan yanto ini, kini telah masuk ke pasar Purwokerto dan daerah lainnya di Jawa Tengah dengan keuntungan cukup menggiurkan ukuran produk usaha home industri.

Ketika ditemui HR di rumahnya, Senin (2/5), Yanto mengaku usahanya itu berawal dari iseng membuat sendal berbahan dari spon. Dengan bermodalkan uang Rp. 90 ribu untuk membeli satu lembar spon dan beberapa kebutuhan pembuatan sendal, seperti lem, pisau, dan penghalus, akhirnya kini telah menjadi sumber pendapatan sampingannya.

Berbekal ketelatenan dan kesungguhan, ternyata hasilnya cukup memuaskan. Sandal buatannya pun kini sudah banyak peminatnya. Sejumlah pesanan dari berbagai daerah terus mengalir.

Menurut Yanto, dari modal Rp. 90 ribu itu, berhasil membuat 3 kodi pasang sendal. Untuk 1 pasang sandal, dia hargakan Rp. 8000 kepada glosir dan Rp 10 ribu untuk eceran. “Dari modal Rp.90 ribu itu, saya bisa meraup utung hingga Rp. 200 ribu lebih,” ungkapnya sambil tersenyum.

Pembuatan sandalnya dia kerjakan sendiri sepulang kerja dari salah satu koperasi di Banjar dan Tasikmalaya. Menurut pengakuannya, sandal buatannya ini telah tembus hingga Purwokerto dan daerah lainnya di Jateng.

Meski telah menembus pasar Jawa Tengah, ia mengaku bisnis pembuatan sandal ini masih menjadi kegiatan selingan dikala waktu senggangnya, karena terkendala permodalan dan SDM untuk membantu mengkreasikan sandal buatannya itu, agar tetap bersaing dengan buatan pabrik besar.

Dia pun berharap Pemkab Ciamis melalui instansi terkait bisa memberikan bantuan permodalan serta memberikan bimbingan untuk pelaku UKM atau home industri agar mampu berkembang.

“Terus terang, kalau usaha ini dikembangkan secara profesional dan modal yang cukup, insyaallah akan menjadi usaha menggiurkan. Soalnya permintaan pasar sangat tinggi, sementara kemampuan kami sangat terbatas,” ujarnya. (Amlus)

Pengembangan Pantai batukaras

Bupati Pangandaran Terpilih Citra Pitriyami Prioritaskan Pengembangan Pantai Batukaras

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran terpilih Citra Pitriyami, akan fokus pada pengembangan pariwisata, salah satunya adalah Pantai Batukaras. Citra mengatakan bahwa prioritas pembangunan ada di objek...
Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Desain kebun sayur di belakang rumah memang sangat menarik. Menanam sayur di rumah memberikan banyak manfaat bagi pemiliknya, salah satunya mengurangi kebutuhan untuk membeli...
Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon

Perjalanan Cinta Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Berawal dari Cinlok hingga Menikah

Aktor pemain film Dua Garis Biru, Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon kini resmi menikah. Momen pernikahan keduanya diunggah oleh Angga melalui akun media sosial...
Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah

Ruben Beberkan Alasan Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah: Dia Butuh Sentuhan…

Ruben Onsu membeberkan alasan Betrand Peto atau Onyo tinggal serumah dengan Sarwendah. Seperti diketahui, sejak tahun 2019, Betrand Peto sudah menjadi anak angkat dari...
Intan Nuraini

Intan Nuraini Rayakan Ulang Tahun Putrinya, Warganet Ramai Berikan Doa Terbaik

Lama tak muncul ke publik, Intan Nuraini bagikan postingan ulang tahun anak perempuannya. Hijaber cantik yang merupakan ibu tiga anak ini kompak merayakan ulang...
Bendungan Cariang di Sumedang

8 Kali Gagal Panen, Petani Desak Pemerintah Perbaiki Bendungan Cariang di Sumedang

harapanrakyat.com,- Para petani yang terdampak jebolnya Bendungan Cariang di Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terus mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan permanen pada...