Terkait Realisasi KUR dan KKPE
Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) meminta Pemerintah Kab. Ciamis dan perbankan melakukan pertemuan untuk membahas kendala dalam realisasi Program Kredit Usaha rakyat (KUR) dan Kredit Ketahan Pangan dan energi (KKPE).
âKami minta pihak Perbankan dan Pemkab duduk bersama untuk membahas permasalahan sesungguhnya dan mencari jalan keluarnya,â ungkap Ketua DPRD Kab Ciamis, H. Asep Roni, Selasa (19/4).
Asep mengatakan, usulan tersebut untuk menghindari prasangka dan kecurigaan masyarakat sebagai calon nasabah, terhadap program yang digulirkan perbankan dan pemerintah.
Dia juga mengaku akan mengagendakan mediasi pertemuan tersebut. Namun sebelum itu, Asep menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Komisi II Bidang Perekonomian dan Anggaran DPRD Ciamis.
Anggota Komisi II DPRD Kab Ciamis, Iwan Moch. Ridwan, S.Pd, M.Pd, mengatakan, pihaknya akan mengusulkan inisatif Ketua DPRD tersebut dalam rapat komisi.
Iwan membenarkan, bahwa Program KUR dan KKPE sangat berpengaruh terhadap hajat hidup orang banyak. Iwam juga mengaku kerap mendengar keluhan masyarakat soal aksesibilitas masyarakat terhadap perbankan.
âUntuk itu, secepatnya akan kami agendakan pembahasan tersebut bersama anggota komisi lainnya. kemudian menginventarisir kendala dan permasalahan yang terjadi belakangan ini di masyarakat,â katanya.
Dihubungi terpisah, Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Ciamis, Ir. H. Kuswara Suwarman, mengaku menyetujui usulan dan rencana DPRD tersebut.
âBaiknya duduk bersama, karena kalau tidak, kedua pihak akan saling menyalahkan. Meski secara prinsip perbankan mempunyai aturan tersendiri seperti prinsip prudential (kehati-hatian) dalam menyalurkan kreditnya,â ungkapnya. (DK)