Purwadadi, (harapanrakyat.com),- Empat bangunan ruang kelas milik SD Negeri 2 Karangpaningal Kec. Purwadadi kini kondisinya tidak layak huni. Pasalnya, hampir di seluruh sudut ruangan bangunan tersebut, terpasang beberapa kayu yang digunakan sebagai penyangga atap untuk mengindari bangunan ambruk.
Selain itu, pada seluruh dinding bangun tersebut, sudah keropos. Jika dipegang, pasirnya langsung berjatuhan, akibat bangunan tersebut sudah lapuk dimakan usia.
Kepala SD Negeri 3 Karangpanimbal, Ahmad Yuhana, mengatakan, bangunan sekolahnya dibangun sekitar tahun 80-an. Dari awal dibangun, empat ruang kelas yang sudah lapuk itu, belum pernah dilakukan perbaikan.
â Terus terang saja, kami di sini khawatir dan tidak nyaman dengan kondisi bangunan seperti ini. Karena ditakutkan suatu saat ambruk. Dengan begitu, kondisi ini sangat mengganggu konsentrasi kami dalam melakukan kegiatan pembelajaran,â ujarnya, saat ditemui HR, belum lama ini.
Apalagi, lanjut Ahmat, ketika musim hujan seperti saat ini, rasa khawatir bangunan ambruk selalu menghantui seluruh warga sekolah. â Ketika hujan lebat ditambah tiupan angin kencang, rasa khawatir itu semakin bertambah. Yang kita bisa, cuma berdoa saja agar bangunan ini tetap kokoh, â ujarnya seraya menambahkan 4 bangunan ruang kelas yang sudah tidak layak pakai itu, yakni bangunan kelas 1 hingga kelas 4.
Menaggapi kal itu, Kepala UPTD Pendidikan Purwadadi Ence Rusmana, S.Pd, MM, membenarkan bahwa empat bangunan kelas di SD Negeri 2 Karangpaningal sudah tidak layak huni.
â Kami secara kedinasan sudah mengajukan ke Dinas Pendidikan agar empat bangunan kelas di sekolah itu mendapat perbaikan. Dan dari Dinas pun sudah melakukan pengecekan ke sekolah tersebut. Mudah-mudahan saja tahun anggaran yang sekarang bisa terakomodir sesuai dengan kebutuhan yang ada,â katanya, kepada HR, belum lama ini. (Koes)