Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita CiamisPasien RSUD Ciamis Mengeluh, Obat Gratis Diperjualbelikan

Pasien RSUD Ciamis Mengeluh, Obat Gratis Diperjualbelikan

Ciamis, (harapanrakyat.com),- Di RSUD Ciamis, obat untuk pengidap penyakit Tubercolosis (TBC) dijual seharga Rp 200 ribu. Padahal berdasarkan aturan, pemerintah melarang untuk memperjual belikan obat tersebut.

Penjualan obat tersebut diakui memberatkan sebagian masyarakat pengidap penyakit TBC yang kondisi perekonomiannya kurang mampu. Seperti dialami Sudarman, warga Cibitung Hilir, Kel. Kertasari, Kec/Kab. Ciamis, saat ditemui HR, Sabtu (4/2).

Sudarman mengaku, setelah diperiksa oleh salah seorang dokter dalam, dirinya terdekteksi mengidap penyakit TBC. Dia pun mendapat rujukan dari dokter tersebut untuk berobat dan melakukan rongent ke RSUD Ciamis.

“Yang saya tahu, bagi pengidap TBC ketika berobat tidak dikenakan biaya untuk membeli obat, tetapi hanya membayar biaya adminisatrinya saja untuk pemeriksaan. Namun ternyata, setelah dilakukan pemeriksaan saya harus membeli obat dengan harga 200 ribu rupiah,” katanya.

Dengan adanya biaya untuk pembelian obat, tentu Sudarman merasa keberatan, apalagi penyakitnya harus terus mendapatkan pengobatan selama enam bulan berturut-turut. Sedangkan, setiap kali membeli obat dia harus mengeluarkan uang hingga ratusan ribu.

Sementara itu, ketika HR mengkonfirmasikan permasalahan tersebut kepada Bagian Pelayanan RSUD Ciamis, Cucu, membenarkan, bahwa memang obat untuk masyarakat pengidap penyakit TBC tidak diperjualbelikan.

“Untuk pengidap TBC orang dewasa, obat yang diberikan tidak perlu dibeli karena sudah paket untuk pengobatan selama enam bulan, dan apabila ada yang menjual obat tersebut, itu tidak benar,” terangnya, Minggu (5/2).

Lanjutnya, pihak RSUD sendiri sudah beberapa kali melakukan himbauan kepada seluruh pegawainya agar tidak memperjualbelikan obat TBC, lantaran tidak ada aturan untuk menjual obat tersebut.

Di tempat terpisah, Kabid. Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Kab. Ciamis, Dr. Yoyo, didampingi Osep Herdiana, saat ditemui HR, Senin (6/2), menjelaskan, apabila ada yang memperjualbelikan obat untuk pengidap TBC, pihaknya akan mengambil tindakan tegas dan tidak akan segan-segan memberikan sanksi.

“Kalau ada pihak RSUD atau pun Puskesmas yang melakukan penjualan obat TBC kepada pasien, kami akan memberikan tindakan dan sanksi kepada mereka. Karena sudah ada dalam aturan bahwa bagi penderita TBC tidak dikenakan biaya untuk obat, dan itu sudah merupakan satu paket untuk pengobatan selama enam bulan,” kata Yoyo.

Kemudian Osep menambahkan, pihaknya akan menyelidiki mengenai adanya penjualan obat TBC kepada pasien. Namun, untuk membuktikan kebenarannya, maka pihak Dinkes Ciamis akan melakukan kroscek langsung ke RSUD Ciamis dan Puskesmas. (es)

Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...
Program Kartu Berdaya

Warga Pataruman Tagih Janji Program Kartu Berdaya Wali Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, menagih janji Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, terkait Program Kartu...
Pelajar Korban Ledakan Petasan

Pelajar Korban Ledakan Petasan di Kota Banjar Dapat Bantuan untuk Pengobatan dari Pemkot

harapanrakyat.com,- Wakil Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Supriana, memberikan bantuan kepada pelajar korban ledakan petasan. Pelajar berinisial RR (10) itu mengalami luka berat pada...