Langkaplancar, (harapanrakyat.com),- Jalan kabupaten sepanjang 5 kilometer yang menghubungkan Desa Cikupa Kec. Banjarsari dan Desa Karangkamiri Kec. Langkaplancar kondisinya rusak parah. Sebagian aspal jalan sudah hancur meninggalkan bebatuan bercampur tanah.
Ironisnya, kerusakan jalan tersebut sudah berlangsung kurang lebih selama 8 tahun. Padahal jalan tersebut merupakan akses vital yang berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat di wilayah itu.
Ade (25), warga asal Desa Karangkamiri mengatakan, akibat kerusakan itu, dirinya seringkali merasa kesulitan ketika membawa barang dagangan yang akan dibawanya ke wilayah Banjarsari.
âYang saya ketahui, kondisi itu sudah sejak delapan tahun silam. Namun selama itu juga, perhatian pemerintah belum juga nampak,â ungkap Ade, Senin (14/2).
Juan (45), warga asal Desa Langkaplancar, membenarkan kondisi jalan yang rusak itu. Juan mengatakan, jalan tersebut tergolong cukup ramai dilalui kendaraan dari arah Pamarican, Banjarsari dan Langkaplancar.
Dia menyayangkan, pemerintah belum juga tergerak untuk memperbaiki kondisi jalan tersebut. Padahal menurut Juan, Kec. Langkaplancar mempunyai potensi di bidang perkebunan seperti rempah-rempah kapol dan cengkeh.
Sementara itu, Camat Langkaplancar, Drs. Radjiman, di ruang kerjanya mengaku memaklumi keterbatasan anggaran yang dimiliki pemkab. Ciamis. Hanya saja, Radjiman meminta agar pemkab. Ciamis tetap mengagendakan perbaikan jalan di wilayahnya. (Amlus)