Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita CiamisNurhastuty; Pemeliharaan Pohon OBIT Tanggungjawab Masyarakat, Dishutbun Ciamis Tidak Miliki Anggaran

Nurhastuty; Pemeliharaan Pohon OBIT Tanggungjawab Masyarakat, Dishutbun Ciamis Tidak Miliki Anggaran

Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kab. Ciamis mengeluarkan pernyataan bahwa pihaknya tidak bertanggungjawab atas matinya sejumlah pohon yang digulirkan melalui program OBIT (One Billion Indonesian Trees), di Desa Neglasari Kec. Pamarican.

Hal itu disampaikan Ir. Nurhastuty, Kadishutbun Kab. Ciamis, ketika ditemui HR, Jum`at (21/1) di ruang kerjanya. Nurhastuty beralasan, seharusnya pemeliharaan tanaman tersebut adalah menjadi tanggungjawab masyarakat setempat.

Pihaknya menyayangkan sikap masyarakat, pemerintah desa dan kecamatan yang seolah acuh terhadap pemeliharaan pohon yang ada di wilayahnya. Padahal, Dishutbun sudah berupaya dengan memfasilitasi bibit pohon bagi masyarakat.

Dalam edisi HR sebelumnya, sejumlah masyarakat dan pemerintahan Desa Neglasari Kec. Pamarican mempertanyakan anggaran pemeliharaan pohon yang ditanam melalui program OBIT.

Mereka enggan melakukan pemeliharaan karena dianggap komitmen program OBIT tidak menyentuh masalah pemeliharaan oleh masyarakat. Terlebih mengenai penggunaan anggaran untuk pemeliharaan.

Untuk itu, Nurhastuty menegaskan, OBIT secara prinsip bukan suatu proyek yang berorientasi keuntungan materi semata. Melainkan suatu gerakan penanaman pohon yang tentunya membutuhkan partisipasi semua kalangan masyarakat.

Nurhastuty tidak mengharapkan masyarakat selalu bergantung terhadap pemerintah, dalam menjalankan gerakan atau program penanaman pohon. Lebih jelasnya mengenai anggaran pemeliharaan, karena pihak Dishutbun tidak memilikinya.

Hanya saja, dia meminta agar masyarakat bisa melihat program OBIT dari sudut pandang yang berbeda. Karena perlu diketahui, keberadaan pohon tersebut untuk memenuhi hajat hidup masyarakat banyak, yakni untuk mengantisipasi pemanasan global.

Meskipun demikian, Nurhastuty mengaku akan menginstruksikan kembali Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dishutbun setempat guna berkordinasi dengan pemerintahan desa-kecamatan dan memeriksa penyebab matinya sejumlah pohon OBIT di wilayah tersebut.

Dia juga menambahkan, sejauh ini pihaknya tetap akan mensukseskan gerakan penanaman satu milyar pohon di Kab. Ciamis. Termasuk belum lama ini, pihaknya merangkul musisi papan atas Iwan Fals untuk memotivasi masyarakat agar peduli terhadap lingkungannya.

“Semuanya kami kembalikan kepada masyarakat, pertanyaannya tinggal mau atau tidak menyelamatkan anak cucu kita,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Nurhastuty menghimbau agar masyarakat bisa memanfaatkan pekaranga rumah untuk penanaman pohon dengan komoditas tanaman kebun.

Kepala Sekolah SMPN 7 Ciamis, Edy R, ketika diminta tanggapan seputar permasalahan pemeliharaan pohon OBIT, Senin (24/11) mengatakan, pemeliharaan bisa dilakukan semua pihak.

Edi mencontohkan, bahwa pemanfaatan lahan kosong juga bisa dilakukan oleh pihak sekolah. Alasannya sekolah merupakan tempat yang representatif untuk penanaman pohon. (dk)

Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Keutamaan Doa Panjang Umur, Raih Kehidupan yang Berkah

Memiliki umur yang panjang dan bermanfaat tentu menjadi dambaan setiap manusia. Rasulullah pun mengajarkan kepada umatnya untuk senantiasa memanjatkan doa panjang umur. Baca Juga: Doa...
Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Banyaknya film terbaru yang akan tayang di bioskop tentu memberikan beragam pilihan bagi para penonton. Salah satunya adalah film berjudul Samawa Dosamu Cintaku Selamanya,...
Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo tampaknya sedang mempersiapkan smartphone flagship terbaru dari seri Find, yaitu Oppo Find X9 Ultra. Perangkat ini kemungkinan besar akan hadir pada tahun 2026...
Ular sanca kembang Banjar

Ular Sanca Kembang 3 Meter Pemangsa Ayam Bikin Geger Warga Kota Banjar

harapanrakyat.com,‐ Ular sanca kembang sepanjang 3 meter bikin geger warga Lingkungan Jadimulya, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Ular yang sempat memangsa...
Cat Rumah Warna Soft, Pilihan Tepat untuk Interior Rumah

Cat Rumah Warna Soft, Pilihan Tepat untuk Interior Rumah

Dalam dunia desain interior, pilihan warna sangat berdampak pada suasana dan estetika suatu ruang. Cat rumah warna soft, dengan nuansa lembut dan kalem, menjadi...
Meninggal Dunia Akibat DBD

Satu Anak di Kota Banjar Meninggal Dunia Akibat DBD, Dinkes: Belum Dapat Laporan Resmi

harapanrakyat.com,- Seorang anak di Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia akibat DBD. Virus Demam Berdarah Dengue (DBD) itu menyerang Rifkah Khoirunnajah (10), warga Lingkungan...