Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita CiamisDaya Serap Pupuk Organik Bersubsidi Masih Rendah

Daya Serap Pupuk Organik Bersubsidi Masih Rendah

Ciamis, (harapanrakyat.com), Daya serap Pupuk Organik Bersubsidi di Kabupaten Ciamis masih rendah. Terbukti, berdasarkan data dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Ciamis, pada tahun 2010 jatah pupuk bersubsidi yang terserap hanya 16 % dari jatah keseluruhan yang mencapai 5.042 ton.

Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kab. Ciamis, Ir. Endang Supardi, melalui Kasi SDM Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Nana Suryana, mengatakan, dari plafon sebanyak 5.042 ton pupuk organik bersubsidi untuk Kabupaten Ciamis, baru terserap sekitar 782,5 ton.

“Kami mengakui angka tersebut masih sangat rendah,” kata Nana, beberapa waktu yang lalu pada HR.

Menurut Nana, pihaknya sudah berupaya untuk meningkatkan daya serap pupuk bersubdi melalui sosialisasi, kerjasama dengan kelompok tani hingga pembuatan demplot, meskipun minat petani untuk membeli pupuk bersubsidi masih rendah.

Lanjut dia, rendahnya daya serap petani terhadap pupuk bersubsidi akibat banyak faktor, seperti adanya program Alat Pengolah Organik (APO), banyaknya masyarakat yang memproduksi pupuk, adanya program bantuan decomposer (zat pencampur dalam pembuatan pupuk), hingga program bantuan pupuk langsung.

“ Namun, program-program tersebut bukan halangan, hanya untuk mensosialisasikan program pupuk bersubsidi harus dilakukan secara intensif, dan memang akan memakan waktu lama. Bayangkan saja, program pupuk bersubsidi baru dimulai tahun 2004,” kata Nana.

Menanggapi pernyataan tersebut, salah seorang supervisor PT. Petro Kimia, Suherman, mengatakan, bahwa rendahnya daya serap pupuk bersubsidi di Kabupaten Ciamis dikarenakan perilaku petani itu sendiri.

“Jika diamati seksama, penyebab rendahnya daya serap pupuk bersubsidi di Kabupaten Ciamis akibat perilaku petani. Solusinya harus melakukan sosialisasi secara intensif kepada petani,” katanya.

Suherman menuturkan, bahwa pihaknya kerap melakukan sosialisasi dan mengajak para petani untuk membeli pupuk bersubsidi. Karena, selain harganya terjangkau, saat ini produk Petro seperti Pupuk Petroganik sangat dibutuhkan petani untuk membantu pertumbuhan tanaman organik. (DK)

Cafe Perang Candu Tasikmalaya

Ngopi Unik di Cafe Perang Candu Tasikmalaya, Gelasnya Bisa Langsung Dimakan!

harapanrakyat.com,- Di Tasikmalaya, Jawa Barat, ada sebuah inovasi menarik yang membuat momen ngopi jadi lebih seru dan berbeda dari biasanya. Inovasi ini bisa Anda...
Hadits Bicara Baik atau Diam, Anjuran dalam Menjaga Lisan

Hadits Bicara Baik atau Diam, Anjuran dalam Menjaga Lisan

Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada umatnya untuk selalu berbicara dengan baik. Jika mereka tidak mampu, lebih baik untuk diam yang berarti menjaga lisan. Nasihat...
Reaktivasi Jalur Kereta Bandung-Pangandaran

Dedi Mulyadi Prioritaskan Reaktivasi Jalur Kereta Bandung-Pangandaran Demi Dorong Pariwisata

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan komitmennya untuk menghidupkan kembali (reaktivasi) sejumlah jalur kereta api lama di wilayah Jawa Barat, dengan rute Bandung-Pangandaran...
Tretan Muslim Beri Klarifikasi Terkait Curhatan King Abdi di Podcast

Tretan Muslim Beri Klarifikasi Terkait Curhatan King Abdi di Podcast

Dunia kuliner dan hiburan kembali ramai netizen bicarakan. Kali ini bukan soal rasa makanan, tapi mengenai rasa kecewa. Nama King Abdi dan Tretan Muslim...
mobil wisata desa

SMPN 1 Sukamantri Ciamis Gunakan Mobil Wisata Desa untuk Antar Jemput Siswa, Ini Alasannya

harapanrakyat.com,- SMPN 1 Sukamantri Ciamis gunakan angkutan wisata desa untuk antar jemput siswa. Hal itu seiring adanya larangan siswa menggunakan kendaraan bermotor dari Pemkab...
Cara Menghilangkan Nama Aplikasi di HP Android dan iPhone

Cara Menghilangkan Nama Aplikasi di HP Android dan iPhone

Cara menghilangkan nama aplikasi di HP bisa diterapkan untuk menjaga privasi. Sebagaimana yang kita tahu, saat mengoperasikan ponsel dan membuka aplikasi tertentu, pasti ada...